Setelah itu, Pancar berkesempatan menimba ilmu ke Spanyol dengan program internasional dari Real Valladolid.
Selesai berguru di Spanyol, Pancar pulang ke Indonesia dan masuk tim muda Persija Jakarta.
Pancar pun membeberkan alasannya bergabung dengan Persis Solo.
"Persis merupakan klub dengan sejarah besar serta memiliki kemauan untuk juara dan berprestasi," kata Pancar.
Baca Juga: PSIS Hukum Bruno Silva dengan Dipulangkan, Skorsing, dan Potong Gaji karena Indisipliner
"Hal itu yang menjadi alasan saya mau bergabung dengan Persis karena memiliki visi misi yang sama dengan diri saya," ujarnya.
Dengan bergabung di Persis Solo, Pancar menyadari bahwa persaingan untuk kiper utama tidak akan mudah.
Persis Solo telah memiliki kiper senior seperti Wahyu Tri Nugroho.
"Tentu untuk mendapat tempat pertama di tim tidak mudah, di mana Persis memiliki banyak penjaga gawang yang hebat," kata Pancar.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | persissolo.id |
Komentar