Sebagai perbandingan, manusia bisa memerlukan waktu hingga 0,4 detik untuk berkedip.
Meski tidak ada pergerakan dari Marquez sejak awal hingga menuju pengujung lomba, Ducati paham bahwa Si Semut dari Cervera bukannya menyerah.
Di sisi lain, Bagnaia belum pernah mencetak kemenangan sebelumnya.
Pembalap dengan panggilan akrab Pecco itu sebelumnya selalu apes ketika mendapatkan peluang emas untuk merebut kemenangan.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Penerus Valentino Rossi? Sang Ayah Buka Suara
Untungnya, Bagnaia mampu menghadapi tekanan tanpa henti dari Marquez.
Satu hal yang membuat Bagnaia kurang nyaman justru sinyal terus menerus dari timnya bahwa ia sedang diikuti Marquez.
"Ini balapan yang panjang, dengan papan bertuliskan 'plus nol [detik dari Marquez]' sepanjang lomba dan karena kondisinya," kata Bagnaia.
Davide Tardozzi mengatakan bahwa terus memberikan sinyal waspada kepada Bagnaia merupakan idenya.
Baca Juga: Bagnaia dan Morbidelli Bikin Valentino Rossi Tenang Tinggalkan MotoGP
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar