"Dan orang-orang yang benar-benar mencetak gol secara teratur untuk tim mereka itu sangat penting karena gol mengubah seluruh momentum pertandingan."
"Ini memberi seluruh tim banyak kepercayaan untuk mengetahui bahwa mungkin satu setengah peluang atau satu peluang sudah cukup untuk membuatnya mencetak gol.
"Dan itu lebih dari sekadar bakat yang dia bawa karena dia memiliki kepercayaan, dia melepaskan tekanan dari bahu orang lain, dia memiliki kepribadian untuk tidak sabar atau kehilangan kepercayaan diri," tuturnya lagi.
Tuchel pun menjelaskan lebih jauh soal pengaruh Lukaku di luar lapangan.
Juru taktik asal Jerman ini meyakini bahwa Lukaku memang kepingan terakhir yang dibutuhkan Chelsea.
"Dia adalah tipe pria yang kami lewatkan di tim kami, profilnya, tetapi tidak hanya untuk bakat tetapi juga untuk kepribadiannya," ucap Tuchel.
"Dia adalah pria yang sangat rendah hati, dia mencintai sepak bola, dia suka berlatih."
"Dia adalah komunikator yang baik di ruang ganti, dia terbuka untuk semua orang dan itu menciptakan atmosfer dan energi tertentu di sekelilingnya dan di dalam tim."
"Atmosfer dan semangat tahun lalu membawa kami sangat jauh dan sangat penting bahwa kami memilikinya lagi, dan kami memilikinya dengan Romelu karena dia mencintai Chelsea dan tahu tentang klub ini," ujarnya mengakhiri.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | chelseafc.com |
Komentar