Peraih medali emas mendapat bonus sebesar 5,5 miliar rupiah, peraih medali perak mendapat 2,5 miliar rupiah, dan 1,5 miliar bagi peraih medali perunggu.
Pemerintah juga memberikan bonus kepada atlet yang belum berhasil merebut medali beserta pelatih yang ikut mendampingi.
Dikutip dari Kompas.com, Leani mendapat bonus terbesar yaitu Rp 13,5 miliar berkat torehan 2 medali emas dan 1 medali perak.
Presiden mengimbau seluruh atlet untuk tidak lengah.
Tiga tahun dari sekarang mereka harus mempersiapkan diri untuk meraih prestasi yang lebih baik pada Paralimpiade 2024 di Paris, Prancis.
"Kita harapkan di Paralimpiade 2024 nanti, kita bisa meraih medali dan prestasi yang lebih tinggi lagi," ujar Jokowi.
"Semoga prestasi ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi, bagi atlet maupun masyarakat Indonesia, agar terus bekerja keras meraih prestasi, memberikan yang terbaik untuk bangsa, untuk negara."
Rincian Bonus Atlet dan Pelatih Paralimpiade Tokyo 2020
1. Atlet peraih medali emas: Rp 5,5 miliar
2. Atlet peraih medali perak: Rp 2,5 miliar
3. Atlet peraih medali perunggu: Rp 1,5 miliar
4. Atlet non-peraih medali: Rp 100 juta
5. Pelatih dengan atlet peraih medali emas: Rp 2,5 miliar
6. Pelatih dengan atlet peraih medali perak: Rp 1 miliar
7. Pelatih dengan atlet peraih medali perunggu: Rp 600 juta
8. Pelatih dengan atlet non peraih medali: Rp 100 juta
Daftar Atlet Indonesia Peraih Medali pada Paralimpiade Tokyo 2020
Medali Emas
1. Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah (Bulu Tangkis, Ganda Putri SL3-SU5)
2. Hary Susanto/Leani Ratri Oktila (Bulu Tangkis, Ganda Campuran SL3-SU5)
Medali Perak
3. Ni Nengah Widiasih (Angkat Besi, 41kg Putri)
4. Dheva Anrimusthi (Bulu Tangkis, Tunggal Putra SU5)
5. Leani Ratri Oktila (Bulu Tangkis, Tunggal Putri SL4)
Medali Perunggu
6. Saptoyogo Purnomo (Atletik, Lari 100m Putra T37)
7. David Jacobs (Tenis Meja, Tunggal Putra TT10)
8. Suryo Nugroho (Bulu Tangkis, Tunggal Putra SU5)
9. Fredy Setiawan (Bulu Tangkis, Tunggal Putra SL4)
Baca Juga: Paralimpiade Tokyo 2020 - Sumbang Medali Emas, Hary/Leani Cetak Sejarah
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Kompas.com, Setkab.go.id |
Komentar