Milo sapaan akrabnya, mengaku cukup menyesalkan keputusan Shin Tae-yong.
Baca Juga: Instruksi Pelatih Arema FC Jelang Laga Melawan PSS Sleman: Berjuang Hingga Maksimal
Arsitek asal Bosnia dan Herzegovina itu juga menyoroti program latihan timnas Indonesia.
"Dalam sepak bola Indonesia ada banyak hal tak berjalan," ujarnya usai membawa PSM menang 3-1 atas Persebaya, Sabtu (18/9/2021) malam.
"Menurut saya, terlalu banyak latihan fitness di timnas. Padahal pemain-pemain Indonesia itu lahir dengan kebugaran yang bagus," lanjutnya.
Lebih lanjut, Milo mempertanyakan metode yang menjadi pegangan para pelatih timnas Indonesia.
Menurut dia, Shin Tae-yong terlalu mamaksakan fokus ke peningkatan fisik.
Alih-alih memaksa menjadikan timnas Indonesia seperti Korea Selatan, Milo menyarankan sang pelatih menyesuaikan dengan gaya permainan dan materi pemain Indonesia.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar