Alih-alih memulai kiprahnya di Aprilia pada musim depan, Maverick Vinales sudah memacu motor RS-GP pada balapan MotoGP Aragon 2021.
Meski bersyukur karena Vinales kini sudah memiliki "rumah" baru, Esteban Garcia mengaku merasa bersalah.
Pria asal Spanyol itu merasa sebagai salah satu penyebab kepergian Vinales dari Yamaha.
Garcia berharap, Vinales dapat merasa bahagia di Aprilia usai merasa tertekan selama membalap untuk tim Yamaha.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Merasa Pesona Valentino Rossi di MotoGP Tak Tergantikan
"Anak itu telah berada di bawah palu (tekanan) dengan semua ini, tetapi itu sedikit banyak terjadi karena keputusan saya (pindah ke KTM)," kata Garcia, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
"Di Mugello, saya tidak bisa melihat dia menderita seperti ini. Dia adalah teman baik saya dan saya memutuskan untuk pergi agar seseorang dapat membantunya."
"Pada akhirnya, itu tidak berjalan dengan baik dalam meraih kesuksesan. Menurut saya, keputusannya tepat, di Aprilia dia akan bahagia."
"Mereka akan menjaganya dan memperlakukannya seperti bintang. Dia memiliki talenta yang luar biasa," ucap Garcia menegaskan.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - 'Comeback' Saina Nehwal Diharapkan Bisa Menginspirasi Tim India
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar