Sesudah menjalani operasi lutut dan pemulihan yang cukup panjang, Franco Morbidelli merasa belum terbiasa lagi mengendarai motor dalam kecepatan tinggi.
Massa otot runner-up dunia MotoGP 2020 itu mengendur setelah lama tak berlatih fisik.
Hal tersebut membuat mobilitas Morbidelli di atas motor menjadi terganggu karena kesulitan mengendarai motor dengan santai.
Baca Juga: Sejarah Sudirman Cup, Lahir di Indonesia dan Kini Dikuasai China
Permasalahan Morbidelli ini mengundang perhatian dari Valentino Rossi.
Pemilik Akademi VR46 itu memaklumi penampilan angin-anginan yang dialami Morbidelli.
"Setelah cedera yang dia alami, butuh enam bulan lagi untuk kembali ke dalam bentuk sempurna," kata Rossi, dikutip BolaSport.com dari GPone.
"Lutut adalah bagian yang menyedihkan, tidak hanya rasa sakitnya harus hilang, juga dia harus mendapatkan kembali mobilitas penuhnya."
"Franco memiliki kesempatan untuk naik ke pabrikan Yamaha dan mencoba mempercepat dirinya, tetapi dia tidak dalam kondisi 100 persen dan untuk mengendarai level MotoGP, Anda harus sempurna," tutur dia menjelaskan.
Baca Juga: Soal Gagasan Jadi Test Rider, Begini Jawaban Valentino Rossi
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | GPOne.com, Crash.net |
Komentar