Pria yang juga menjabat sebagai Anggota Komite Ekseskutif (Exco) PSSI itu menjelaskan, pelaksanaan pertandingan di tempat netral disebabkan adanya kewajiban karantina di Indonesia dan Taiwan.
Baca Juga: Hasil Liga 1 2021 - Comeback, Persipura Kalahkan Persijara dan Raih Kemenangan Pertama
Bagi pendatang yang dari luar negeri diwajibkan untuk menjalani karantina selama delapan di Indonesia dari 14 hari di Taiwan.
Untuk itu akan sangat tidak memungkinkan buat menjalani kompetisi dengan format normal kandang tandang di Indonesia maupun Taiwan.
Baca Juga: Patung Garuda dari Indonesia Jadi Saksi Klub Liga Jepang Juara 3 Kali di J.League
Di satu sisi, AFC juga telah memutuskan bahwa pertandingan ini akan digelar secara terpusat.
Baca Juga: 4 Tim Valentino Rossi Bakal Banjiri Paddock MotoGP Musim Depan
“Sebab, aturan dua negara memberlakukan karantina kedetangan,”ucap Yunus Nusi.
“Thailand tidak menerapkan karantina. Pertandingan bakal langsung dimainkan secara bubble to bubble."
Baca Juga: Usung Misi Bangkit, Madura United Waspadai Permainan Cepat Ala PSS
Namun, terkait itu, PSSI juga masih menunggu pemberitahuan dari pemerintah Thailand.
Pemberitahuan itu terkait keputusan dari wajib karantina atau tidak nantinya.
Baca Juga: Kepada The Jakmania, Pelatih Persela Lamongan: Salam Harmonis Bro
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar