Alih-alih bermain layaknya penguasa nomor tunggal putra, Kento Momota berulang kali dihujani smes keras oleh sang lawan pada gim kesatu.
Namun, pada akhirnya, Momota berhasil keluar dari tekanan Torjussen dan membuktikan kepada dunia bahwa masanya belum selesai.
Momota memenangi pertandingan atas Torjussen dengan skor 22-20, 21-10 dalam tempo 38 menit.
"Saya merasa sangat gugup pada awal pertandingan dan tidak bisa memainkan permainan saya sendiri," ucap Momota, dikutip dari laman resmi BWF.
"Pada gim kedua, saya baru bisa menenangkan diri dan memegang kendali atas permainan saya sendiri."
"Saya ingin meningkatkan fokus. Saya merasa gugup pada pertandingan ini dan tidak bisa fokus dala setiap poin yang diperebutkan."
"Meski begitu, hal baiknya adalah saya bisa menenangkan diri saya sendiri," kata Momota lagi.
Baca Juga: Klasemen Sudirman Cup 2021 - Termasuk Indonesia, 8 Negara Kunci Tiket ke Perempat Final
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BWF |
Komentar