"Antonsen memimpin dan mengontrol permainan sepanjang pertandingan dari set pertama sampai set kedua," kata Anthony, dilansir dari BWF Badminton.
"Saya sudah melakukan yang terbaik untuk mendapat poin sebanyak mungkin tetapi Antonsen bermain sangat baik, lebih baik dari saya."
"Dari set pertama pelatih dan saya berdiskusi untuk menjaga tempo tetap lambat karena Antonsen dari gim pertama bermain sangat cepat."
"Dia mengendalikan semua pukulan, semua pukulannya sangat mengancam, jadi dari sana saya harus mengendalikan tempo juga," sambung pemain asal Cimahi itu.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Kesalnya Wakil Denmark Setelah Kena Comeback Pedih Marcus/Kevin
Anthony juga menyoroti bagaimana pergerakan kok pada Sudirman Cup 2021 terbilang lambat.
Meski mengaku karakter kok memengaruhi permainannya, pemenang medali perunggu Olimpiade itu tak mau menjadikannya alasan.
"Smes dan pukulan saya yang lain tidak berhasil karena koknya sangat lambat tetapi itu bukan alasan karena lawan juga mengalaminya," tutur Anthony.
"Kami harus menemukan bagaimana cara untuk menang, memenangi poin sebanyak mungkin, terlepas koknya lambat atau tidak. Antonsen bermain sangat bagus hari ini."
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Lambat di Awal, Marcus/Kevin Bertekad Sumbang Poin Terus
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar