Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rapor Indonesia pada Sudirman Cup, Penantian Selama 32 Tahun

By Delia Mustikasari - Sabtu, 2 Oktober 2021 | 12:30 WIB
Tim bulu tangkis Indonesia sebelum berlaga pada perempat final Sudirman Cup 2021 di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Jumat (1/10/2021).
RAPHAEL SACHETAT/BADMINTON PHOTO
Tim bulu tangkis Indonesia sebelum berlaga pada perempat final Sudirman Cup 2021 di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Jumat (1/10/2021).

Pengalaman pahit pada 2011 membuat Indonesia lebih percaya diri pada penyelenggaraan Sudirman Cup 2013.

Namun, Indonesia terhenti pada babak perempat final di tangan sang juara bertahan, China, dengan skor 2-3.

Indonesia unggul 2-1 lebih dulu lewat kemenangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Rian Agung Saputro/Angga Pratama.

Sementara itu, China hanya meraih poin berkat kekalahan Tommy Sugiarto.

Tim Indonesia yang hanya butuh satu kemenangan lagi berharap pada Lindaweni Fanetri.

Tetapi, Lindaweni kalah sehingga sehingga Liliyana/Nitya Krishinda Maheswari harus turun pada partai terakhir. Kendati demikian, Liliyana/Nitya gagal memberikan kemenangan sehingga langkah tim Indonesia terhenti.

Indonesia mampu memperbaiki pencapaian pada 2015. Namun, mereka gagal melangkah ke final setelah dikalahkan China, 1-3.

Tim Indonesia memulai babak semifinal dengan baik karena mampu merebut kemenangan pertama lewat aksi Ahsan/Hendra.

Keadaan mulai berubah saat Bellaetrix Manuputty kalah Walk Out (WO) akibat cedera. Kekalahan Bellaetrix disusul takluknya Jonatan Christie dan Nitya/Greysia Polii pada dua laga selanjutnya.

Sudirman Cup 2017 menjadi catatan negatif bagi Indonesia karena gagal lolos dari babak grup.

Indonesia saat itu tergabung di Grup 1D dengan Denmark dan India. Jika dilihat secara kualitas, tim yang seharusnya lolos ialah Indonesia dan Denmark, tetapi India membuat kejutan.

Indonesia secara mengejutkan takluk dari India dengan skor 1-4. Kekalahan itu berhasil dibayar tim Indonesia dengan menang 3-2 atas Denmark.

Namun, Indonesia tetap gagal melaju ke babak perempat final meskipun mengoleksi poin yang sama dengan Denmark dan India.

Baca Juga: Espargaro Singgung Marquez Tak Punya Kelebihan yang Dimiliki Rossi


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

RESMI - Daftar 33 Pemain Timnas Indonesia yang Dipanggil untuk Persiapan ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X