Sayangnya berbagai rekor manis Nurmagomedov tersebut tidak bisa bertambah lagi.
Hal tersebut disebabkan pemilik Eagle Fighting Championship (EFC) sudah memutuskan untuk pensiun sebagai petarung MMA.
Keputusan Nurmagomedov gantung sarung tangan MMA setelah terakhir kali bertarung melawan Justin Gaethje pada UFC 254, Oktober 2020 lalu.
Ketika berbicara dalam tayangan yang dihimpun oleh Eman Channel, Nurmagomedov mengungkapkan alasan menjadi jagoan sukses.
Baca Juga: Saat Poirier Tunjuk Lawan Baru, McGregor Pamer Reputasi ATM Berjalan di UFC
Menurut Nurmagomedov, kesuksesan tersebut muncul karena bantuan dari takdir yang diberikan oleh Tuhan.
Sebagai muslim taat, Nurmagomedov percaya bantuan Tuhan telah membantunya menjadi petarung sukses.
"Anda menjadi sukses hanya karena Allah menginginkan itu. Karena ketika Allah menginginkan sesuatu, maka jadilah," ucap Nurmagomedov, dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Anda tahu, seperti itu sebabnya saya menjadi juara. Itu sebabnya saya sukses di dalam olahraga ini."
"Ketika orang memberi saya rasa hormat, ketika orang mengenali saya, saya tidak kaget. Karena ketika Allah menginginkan sesuatu, itu adalah kehendak-Nya," imbuhnya lagi.
Baca Juga: Daftar Juara Thomas Cup, Indonesia Ungguli China dalam Jumlah Gelar
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar