BOLASPORT.COM - Penyakit lama Real Madrid kembali kambuh sehingga membuat Karim Benzema menanggung beban sendiri dan tak mendapatkan bantuan.
Real Madrid tengah berada dalam tren buruk di berbagai kompetisi musim ini.
Menurut data Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com, Real Madrid gagal menang dalam tiga laga terakhir mereka di berbagai kompetisi.
Dua di antaranya bahkan berakhir dengan kekalahan dari tim yang bisa dibilang lebih lemah dari Real Madrid secara materi pemain.
Kekalahan pertama Real Madrid terjadi pada ajang Liga Champions saat bertemu dengan debutan asal Moldova, Sheriff Tiraspol.
Baca Juga: Teman Satu Circle Bocorkan Edinson Cavani Bisa Saja Tinggalkan Manchester United pada Awal 2022
Dalam laga tersebut, Los Blancos bahkan dipaksa untuk menyerah dengan skor tipis 1-2 di kandang mereka sendiri, Stadion Santiago Bernabeu, pada 28 September 2021 lalu.
Hanya selang lima hari, Real Madrid kembali menelan kekalahan menyakitkan di ajang Liga Spanyol 2021-2022.
Kali ini, tim asuhan Carlo Ancelotti itu harus takluk 1-2 dari tim sekota Barcelona, Espanyol, di Stadion Cornella-El Prat, Minggu (3/10/2021).
Parahnya, dalam dua laga tersebut, hanya ada satu pemain Real Madrid yang mampu mencetak gol, yakni Karim Benzema.
Kondisi tersebut seolah memunculkan tanda-tanda kalau penyakit lama Real Madrid mulai kambuh.
Baca Juga: Kylian Mbappe Blak-blakan, Ingin Hengkang Sejak Juli 2021 agar PSG Punya Waktu Cari Penggantinya
Penyakit lama tersebut adalah tumpulnya lini depan Real Madrid sejak ditinggalkan Cristiano Ronaldo pada 2018 lalu.
Sejak Ronaldo pergi, Benzema memang menjadi tumpuan utama Real Madrid di lini depan.
Selama tiga musim terakhir, penyerang asal Prancis itu selalu mencetak lebih dari 25 gol untuk Real Madrid tiap musim di berbagai ajang.
Bahkan, pada musim ini, Benzema telah mencetak 10 gol dan tujuh assist dari 10 laga bersama Real Madrid di semua kompetisi.
Itu artinya, Benzema telah ikut andil dalam 17 dari 24 gol yang telah dicetak Real Madrid sepanjang musim ini.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Dibuat Marah dan Gusar Usai Real Madrid Takluk dari Espanyol
Statistik tersebut semakin menegaskan kalau Benzema menanggung beban sendiri di lini depan Real Madrid.
Nama-nama penyerang lain, seperti Vinicius Junior, Eden Hazard, Rodrygo Goes, Mariano Diaz, dan Luka Jovic seolah tidak membantu sama sekali.
Vinicius sempat bersinar dalam beberapa laga bersama Real Madrid, tetapi kembali melempem pada tiga laga terakhir.
Selain itu, Hazard yang digadang-gadang menjadi pengganti Ronaldo juga tak kunjung mencapai puncak performanya.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, bisa saja mendapatkan masalah apabila hanya mengandalkan Benzema.
Baca Juga: Karim Benzema Cetak Gol Lagi bareng Real Madrid, Nyaris Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Petaka kemungkinan akan datang kepada Real Madrid jika Benzema mengalami cedera.
Terlebih lagi, Real Madrid tidak mendatangkan penyerang baru pada bursa transfer musim panas kemarin.
Real Madrid sebenarnya bisa saja mengatasi masalah tersebut dengan mendatangkan penyerang anyar.
Nama Kylian Mbappe dan Erling Haaland dikabarkan menjadi yang paling diprioritaskan Real Madrid.
Namun, Real Madrid belum kembali membuat pergerakan untuk mendapatkan Mbappe dari Paris Saint-Germain dan Haaland dari Borussia Dortmund.
Baca Juga: Dibungkam Rival Sekota Barcelona, Real Madrid Gagal Cetak Sejarah di Liga Spanyol
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Transfermarkt |
Komentar