BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, mulai memainkan taktik psikologi untuk menyerang rivalnya dalam perebutan gelar, Fabio Quartararo.
Persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2021 semakin panas dan hanya akan melibatkan Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia saja.
Kedua pembalap tersebut saat ini mempunyai selisih 52 poin dengan Quartararo menjadi pemimpin klasemen, sedangkan Bagnaia berada di urutan ke-2.
Dengan perlombaan MotoGP 2021 menyisakkan tiga seri lagi, Quartararo mempunyai kesempatan untuk mengunci gelar dengan cepat.
Baca Juga: Kurang Gereget di Sudirman Cup, Anthony Harus Bayar di Thomas Cup 2021
Tepatnya pada MotoGP Emilia Romagna 2021, Quartararo wajib menyelesaikan balapan di Misano itu dengan keunggulan minimal 51 poin di atas Bagnaia.
Akan tetapi, pembalap Prancis itu bisa saja kehilangan peluang menjadi juara dunia MotoGP 2021 andai membuat kesalahan dalam tiga balapan mendatang.
Mengingat Quartararo belum bisa mengunci gelar dengan keunggulan poin jauh, Bagnaia hadir untuk membuat provokasi kepada rivalnya.
Provokasi pembalap Akademi VR46 tersebut didasarkan Quartararo sekarang mempunyai tekanan besar dalam memperjuangkan gelar.
Baca Juga: Klaim Deontay Wilder, Semua Tekanan Kini Ada di Kubu Tyson Fury
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Tuttomotorioweb.com |
Komentar