Hingga akhir balapan, dia bisa mengamankan posisi ke-12 dengan terpaut 24,743 detik dari sang pemenang, Marc Marquez.
"Saya memberikan 100 persen saat balapan. Tapi saya punya masalah besar dengan grip roda belakang, yang membuat saya tidak nyaman sejak awal," ujar pembalap berusia 25 tahun tersebut.
"Meski begitu, saya bisa menjaga ritme dan waktu putaran tetap konsisten hingga akhir."
Alex Marquez melanjutkan dengan menyebut pencapaiannya di COTA belum sepadan dengan yang didapatkan sang kakak, Marc Marquez.
Baca Juga: Marc Marquez Pulih, Sudah Sah Jadi Kandidat Juara Dunia MotoGP 2022?
Padahal menurut dia, dengan motor balap yang sama, dirinya tidak mampu bersaing mencapai hasil lebih baik di COTA.
"Kami finis 24 detik di belakang pemenang, yang memiliki motor yang sama dengan kami," ujar Alex Marquez.
"Kami tidak bisa senang dengan hasil itu. Kami tahu Marc sebagai pembalap selalu melakukan sebuah perbedaan di trek ini, tapi (Takaaki) Nakagami juga kuat."
"Saya mencoba belajar dari mereka dan ketika kembali ke sini, saya akan lebih kompetitif," tutur Alex Marquez.
Baca Juga: Pengamat Ungkap 1 Pembalap yang Bisa Samai Ritme Marc Marquez di COTA
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar