"Bersyukur saja bisa menyesuaikan diri dengan kondisi pertandingan, apalagi setelah lama kami tidak diturunkan," ujar Ahsan.
Sedangkan partai kelima, Leo/Daniel menjadi wakil Indonesia terakhir yang berhadapan dengan pasangan Mohamed Abderrahime Belarbi/Adel Hamek.
Pada laga ini, Leo/Daniel bisa mengikuti jejak Hendra/Ahsan dengan meraih kemenangan telak 21-3, 21-11.
Pasangan ini lalu puas bisa menyempurnakan kemenangan Indonesia pada laga pertama babak penyisihan dengan skor akhir 5-0.
Baca Juga: Klasemen Uber Cup 2020 - Awal Oke Indonesia, Bisa Kunci Tiket Perempat Final di Laga Kedua
"Kami senang bisa menyumbangkan angka. Cuma kualitas lawannya memang jauh. Meskipun begitu, ini baru awal dari perjalanan kami sebagai pemain," ujar Daniel.
Dengan hasil memuaskan pada laga pertama diharapkan menambah semangat saat menghadapi Thailand yang akan digelar pada hari ini pukul 13.00 waku setempat.
"Kemenangan 5-0 atas Aljazair ini saya rasa akan menambah kepercayaan diri para pemain untuk menghadapi Thailand di pertandingan hari Senin lusa yang pasti tidak gampang," tutur Hendra.
"Bersyukur bisa melewati hari ini dengan kemenangan 5-0. Kemenangan ini menjadi bakal menghadapi pertandingan berikutnya. Kita harus lebih siap dan lebih fight lagi," tambah Ahsan.
Sementara itu kepala pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi, menyebut kemenangan pertama yang didapatkan belum bisa dijadikan patokan dan bahan karena tim Aljazair bukan lawan yang sulit.
"Secara teknis tidak ada yang bisa dievaluasi karena handicap lawan yang terlalu jauh," tutup Herry.
Baca Juga: Uber Cup 2020 - Fokus Masih Goyang Jadi Penyebab Ester Nurumi Tumbang
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar