Sementara itu, Jepang sebagai pemuncak klasemen Grup A menyapu bersih kemenangan 5-0 atas lawan-lawannya di Grup A yakni Prancis, Jerman, dan Indpnesia.
Prancis menempati peringkat ketiga klasemen setelah pada laga terakhir Grup A mengalahkan Jerman, 3-2.
Bertanding di partai terakhir, Ester menyerah kalah kepada Aya Ohori.
Pemain tunggal putri ketiga, Ester telah mengeluarkan kemampuan terbaik. Namun dalam laga yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Selasa (12/10) petang, debutan di tunggal putri ini harus takluk di tangan pemain rangking 20 dunia tersebut dengan skor 14-21, 7-21.
Menurut Ester, kekalahan ini karena Ohori bermain jauh lebih baik. Pola permainannya juga lebih tersusun rapi. Pemain Jepang itu bisa mengeluarkan semua permainannya. Sementara dirinya kurang berani.
"Tadi dari awal saya kurang berani untuk mengadu. Permainan saya juga sangat lambat. Tidak berani bermain menyerang," tutur Ester dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Dengan hasil Ester tersebut, skuad MerahPutih harus mengakui keunggulan Jepang dengan 5-0.
Baca Juga: Uber Cup 2020 - Imbangi Permainan Pemain Senior Jepang, Putri KW Akui Puas
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia.org |
Komentar