Dia percaya pemain kelas wahid macam Haaland dan Mbappe akan lebih memprioritaskan tim dengan sejarah juara alih-alih mendapatkan gaji tinggi.
"Pemain bintang hanya akan bergabung begitu mereka melihat bukti kesuksesan jangka pendek yang akan segera terjadi," tulis Carragher dalam kolomnya di Telegraph.
"Adalah sebuah fantasi untuk mengharapkan Kylian Mbappe atau Erling Haaland bergabung dengan Newcastle dalam dua atau tiga tahun ke depan."
“Mereka tidak akan pernah menyerahkan Liga Champions dan semua rekor gol potensial dalam kompetisi yang mereka kejar untuk proyek jangka panjang."
“Ya, uang berbicara, tetapi ada banyak klub mapan di kompetisi elite yang akan membayar banyak uang untuk jasa mereka,” kata palang pintu Liverpool periode 1996–2013 itu.
Baca Juga: Hasil ONE Championship: First Strike - Bikin Lawan Pingsan Kaku, Superbon Banchamek Jadi Juara Baru
Mbappe sendiri lebih condong ke Real Madrid dibanding klub lain.
Saat bursa trasfer musim panas 2021 dibuka, sang bomber gagal mewujudkan mimpi untuk berseragam Los Blancos gara-gara penolakan dari Paris Saint-Germain selaku pemilik sahnya.
“Jika saya pergi musim panas ini, itu hanya untuk Real Madrid,” kata Mbappe.
Sementara itu, Haaland menjadi incaran para raksasa Eropa macam Bayern Muenchen dan Chelsea.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Telegraph |
Komentar