Langkah itu ternyata menjadi pilihan tepat, baik bagi Francesco Bagnaia dan tim VR46.
Sebab, satu musim kemudian, Bagnaia sukses menjadi juara dunia Moto2 2018.
Kesuksesan meraih gelar juara dunia Moto2 2018 membuat Bagnaia mendapat kesempatan promosi ke kelas MotoGP bersama tim satelit Ducati, Pramac Racing.
Debut pembalap Italia itu tidak berjalan lancar pada MotoGP 2019.
Akan tetapi, dia mulai menunjukkan peforma gemilang pada musim berikutnya, sehingga kembali mendapat promosi bergabung ke tim pabrikan Ducati pada tahun ini.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Hadapi Denmark di Semifinal, Indonesia Jangan Memble Lagi di Partai Tunggal
Perjudian Ducati mempromosikan Bagnaia ke tim pabrikan tampaknya menjadi pilihan yang tepat.
Bagnaia mampu tampil kompetitif dengan menorehkan tujuh kali podium, dua di antaranya adalah podium kampiun.
Pencapaian tersebut membuat Bagnaia kini menempati posisi kedua dalam klasemen sementara pembalap MotoGP 2021.
Baca Juga: Jadwal Thomas Cup 2020 - Indonesia dan Denmark Rebutan Tiket Final
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar