Glen Johnson mencontohkan bekas pelatihnya di Chelsea, Jose Mourinho, yang berani mencadangkan pemain dengan nama besar dalam dua periode kepelatihan pada 2004-2007 dan 2013-2015.
Johnson sendiri merasakan tangan dingin Jose Mourinho yang melatih Chelsea dari musim 2004-2005.
Baca Juga: Parah, AS Roma Satu-satunya Klub Kebobolan 6 Gol di Semua Kompetisi Antarklub Eropa
Glen Johnson, yang membantu The Blues merengkuh dua gelar Liga Inggris, turut menyatakan bahwa menjadi pelatih di klub besar perlu memiliki sikap anti toleransi.
"Saya pikir Anda harus berani membuat keputusan dengan mengesampingkan nama besar," kata Johnson, dikutip BolaSport.com dari PA Sport.
"Jose Mourinho melakukannya sewaktu menjabat pelatih Chelsea."
"Jika Anda ingin menjadi pelatih di klub besar, maka Anda harus bisa membuat keputusan yang kejam."
"Solskjaer harus membuat beberapa keputusan besar dan dia harus bisa meninggalkan beberapa nama besar yang performanya buruk."
"Sewaktu menjadi pelatih The Blues, Mourinho benar-benar tidak memedulikan nama besar pemainnya."
"Dia tahu memiliki pekerjaan sebagai pelatih dan dia melindungi pekerjaannya sendiri dengan memilih tim terbaik untuk memenangi pertandingan tertentu."
"Jika Anda ingin bekerja di klub besar, maka itulah yang harus Anda lakukan, Anda harus benar-benar memiliki sikap tanpa toleransi."
"Ole tampil sebagai pria yang sangat baik dan saya tidak bisa membayangkan dia bisa membuat marah banyak orang," ujar Johnson melanjutkan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | metro.co.uk, PA Sport |
Komentar