Puncak persaingan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez akhirnya terjadi pada balapan MotoGP Malaysia 2015 di Sirkuit Sepang.
Rossi yang merasa terganggu dengan aksi Marquez di trek balap diduga melakukan tindakan tidak sportif.
Pembalap Italia yang identik dengan nomor 46 itu disebut sengaja menendang motor Marquez hingga sang musuh mengalami crash.
Insiden ini lalu dikenal dengan nama "Sepang Clash".
Imbasnya, The Doctor (julukan Rossi) dihukum menjalani balapan terakhir MotoGP 2015 dari posisi paling buncit.
Sanksi inilah yang kemudian membuat mimpi Rossi meraih gelar juara dunia untuk kali ke-10 pupus.
Lorenzo yang mendapat keuntungan dari persaingan panas Rossi dan Marquez kemudian keluar sebagai juara dunia MotoGP 2015.
Setelah itu, performa Rossi terus turun dari musim ke musim, sedangkan Marquez kembali meraih gelar juara dunia MotoGP pada musim 2016, 2017, 2018, dan 2019.
Baca Juga: Moto3 Emilia Romagna 2021 - Kencang di Tengah Hujan, 2 Pembalap Indonesia Dapat Pujian
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar