Usman dan Covington berhasil menghasilkan duel sengit pada laga pertama mereka pada 2019. Saat itu Usman menang melalui TKO pada ronde kelima.
Chimaev tampaknya tidak terlalu tertarik dengan pertarungan tersebut.
"Mungkin akan berakhir dengan decision, mungkin seseorang akan mendapatkan knockout," ucap Chimaev, dilansir BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Kedua petarung itu kuat, tetapi tidak spesial. Mereka sama, keduanya adalah pegulat dan sedikit kemampuan striking," katanya menambahkan.
Baca Juga: UFC 267 - Tekad Dan Hooker Rusak Pesta Islam Makhachev di Depan Khabib Nurmagomedov
Usman sendiri saat ini dinobatkan sebagai petarung nomor satu dalam peringkat pound-for-pound alias lintas divisi UFC.
Chimaev mengharapkan suatu saat akan mendapat kesempatan untuk menghadapi Usman dan melengserkan takhtanya sebagai juara.
"Saya harap begitu, tetapi orang ini, berapa usianya? 35 tahun? Dia tidak punya banyak waktu lagi, tetapi saya akan datang untuknya sebelum dia pensiun," tutur Chimaev.
Petarung berusia 27 tahun itu menambahkan bahwa dia ingin dikenang sebagai jagoan terkuat ketika pensiun dari MMA.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Suruh Islam Makhachev Labrak Dana White pada UFC 267
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar