Hubungan eks pelatih Wolverhampton Wanderers itu pun tidak bisa dibilang harmonis dengan ikon dan kapten tim, Harry Kane.
Tanda-tanda tidak harmonisnya hubungan Nuno Espirito Santo dengan para anak buahnya bisa terindikasi dari komentar Pierre-Emile Hojberg usai laga kontra Man United.
“Cara Spurs bermain hari ini tidak bisa diterima. Saat bermain di kandang, harusnya ada letupan dan tekad yang muncul di lapangan,” kata Hojberg.
Baca Juga: Kesuksesan Manchester United di Tottenham adalah Pemecatan yang Tertunda bagi Solskjaer
“Hanya, dua hal itu tak ada. Lebih baik saya tak perlu bicara lebih lanjut,” ucapnya lagi.
Nuno Espirito Santo datang menggantikan Jose Mourinho yang dipecat setelah dua tahun melatih.
Namun, dia gagal membawa Spurs melesat di Liga Inggris.
Baca Juga: Ole Gunnar Solskjaer Fotokopi Taktik Antonio Conte, Man United sudah Ditunggu Neraka Final Kedua
Harry Kane dkk. saat ini hanya berada pada urutan kedelapan klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 15 poin dari 10 pertandingan.
Mereka mengoleksi 5 kemenangan dan 5 kekalahan.
Tottenham Hotspur tidak langsung mengumumkan suksesor Nuno Espirito Santo.
Namun, beberapa pihak memprediksi mereka akan merekrut Paulo Fonseca sebagai juru taktik baru.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Mirror |
Komentar