Baca Juga: Real Madrid Tak Tertarik Pulangkan Brahim Diaz Meski Tampil Impresif dengan AC Milan
Pelatih yang identik dengan kepala plontos tersebut tidak pernah memberikan prestasi besar bagi klub-klub yang pernah dibesutnya seperti Lazio dan Inter Milan.
Bukannya tertekan dan minder, Pioli justru berhasil membuat para tifosi Milan dan petinggi klub percaya akan kinerjanya.
Pada akhir musim 2019-2020, I Rossoneri berhasil dibawanya mengakhiri kompetisi di peringkat kelima dan lolos ke Liga Europa untuk musim berikutnya.
Lalu, pada akhir musim 2020-2021, Pioli sukses mengantarkan Milan finis sebagai runner-up dan lolos ke Liga Champions untuk kali pertama setelah tujuh musim absen.
Baca Juga: Asal Diberi Waktu, Jose Mourinho Bisa Bawa AS Roma Menuju Level Lebih Tinggi
Pada musim 2021-2022, Zlatan Ibrahimovic cs dipoles Pioli menjadi tim yang semakin menakutkan di Liga Italia.
Dalam 12 laga perdana, Milan belum tersentuh satu pun kekalahan dan menempati posisi kedua di klasemen sementara.
Mereka berhasil menuai sepuluh kemenangan dan dua hasil imbang.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | football-italia.net, Calciomercato |
Komentar