BOLASPORT.COM - Kapten timnas Denmark, Simon Kjaer, menyebut dirinya ingin gantung sepatu di AC Milan karena I Rossoneri adalah klub sempurna bagi dirinya.
Raksasa Liga Italia, AC Milan, mendapatkan Simon Kjaer secara permanen setelah diakuisisi dari Sevilla pada musim panas 2020.
Sebelumnya, Simon Kjaer hanya menjadi pemain pinjaman AC Milan selama setengah musim pada 2019-2020.
Milan hanya membayar 3,6 juta euro (sekitar Rp58 miliar) untuk mengamankan jasa Kjaer.
Baca Juga: Rep. Irlandia Vs Portugal - The Boys in Green Tak Cuma Fokus ke Cristiano Ronaldo
Harga yang cukup murah untuk bek berusia 32 tahun tersebut, tetapi kualitas yang diberikan juga sepadan.
Setelah sempat membantu I Rossoneri bangkit dari keterpurukan, Kjaer turut serta dalam membangun klub di bawah era Stefano Pioli.
Pada musim 2020-2021, Milan berhasil lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya setelah tujuh tahun absen.
Mereka berhasil lolos ke Liga Champions dengan mengakhiri kompetisi Liga Italia dengan finis di urutan kedua di klasemen akhir.
Baca Juga: Kabar Steven Gerrard ke Aston Villa Turut Seret Pelatih Keturunan Indonesia Jadi Suksesor di Rangers
Berlanjut pada musim 2021-2022, kapten timnas Denmark turut andil dalam performa apik armada Stefano Pioli di Liga Italia.
Hingga pekan ke-12, Milan menjadi salah satu klub yang belum terkalahkan di liga domestik berkat 10 kemenangan dan 2 hasil imbang.
Kjaer sendiri tercatat telah tampil dalam 8 pertandingan Milan di Liga Italia musim ini.
Sejak musim lalu, dirinya telah menjadi pilihan utama Stefano Pioli di jantung pertahanan Milan.
Baca Juga: Menyesal, Wenger Akui Harusnya Datangkan Ronaldo untuk Skuad Invincibles Arsenal
Kepemimpinannya di lini belakang telah mendapat perhatian dan apresiasi dari Milan.
Itu dibuktikan dengan kontrak baru yang diberikan untuk Kjaer dengan durasi tiga tahun yang membuatnya terikat hingga Juni 2024.
Kontrak baru diberikan oleh I Rossoneri pada akhir Oktober 2021.
Kontrak sebelumnya hanya berlaku hingga akhir musim 2021-2022.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Steven Gerrard Kembali ke Liga Inggris, Resmi Latih Aston Villa
Suasana yang dibangun di dalam dan di luar klub rupanya membuat Kjaer merasa bahagia di Milan.
Di mata Kjaer, Milan adalah klub yang sempurna bagi dirinya dan keluarga.
Jika tidak ada halangan, Kjaer ingin pensiun di klub yang bermarkas di San Siro tersebut.
"Saya sangat menghargai apa yang diberikan Milan juga karena kebijakan klub hanya memberikan pembaruan kontrak dengan durasi satu tahun bagi pemain lebih dari 30 tahun," kata Kjaer, dikutip BolaSport.com dari BT Sport.
Baca Juga: Penyebab Lini Tengah Liverpool Gampang Tembus: Dua Sosok Pengganti Tak Segarang Wijnaldum
"Ini adalah sinyal terbaik yang bisa diberikan klub kepada saya."
"Saya tidak akan mengubah karier saya, atau mungkin ya, saya bisa bermain untuk Milan selama 15 tahun."
"Mungkin saya bisa mengakhiri karier saya di sini."
"Tidak ada tempat lain di mana saya lebih senang untuk tinggal."
Baca Juga: Philippe Coutinho Siap Dipoles Jadi Cantik Lagi oleh Pelatih Timnas Brasil
"Semuanya sangat cocok dengan saya: rekan tim, pelatih, dan gaya bermain kami."
"Milan klub yang sempurna bagi saya. Anak dan istri saya bahagia di Milan," ujar mantan bek AS Roma dan Lille tersebut melanjutkan.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | BT Sport, football-italia.net |
Komentar