"Cara dia tahu bagaimana menemukan kecepatan pada saat-saat tertentu terkadang membuat saya gila. Saya berkata kepada diri sendiri, 'bagaimana dia melakukannya?'" kata Stoner dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
Mantan pembalap Ducati itu mengatakan bahwa ketika Pedrosa menjadi tetangga pit-nya pada 2011, itu adalah hal terbaik yang pernah terjadi kepadanya daripada tahun-tahun sebelumnya di Ducati.
Stoner tidak pernah bisa menggunakan telemetri rekan setimnya untuk menemukan cara melaju dengan lebih cepat.
"Dengan Dani, saya selalu melihat apa yang dia lakukan di beberapa bagian sirkuit. Dengan motor yang sama, dia terkadang bisa menghancurkan saya dan saya terus berkata 'apakah yang dia lakukan berbeda?'"
Baca Juga: Indonesia Masters 2021 - Momota Siap Hadapi Anthony dan Jonatan di Bali
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar