BOLASPORT.COM - Jawara MotoGP, Valentino Rossi, mengungkapkan soal rivalitas yang pernah dia rasakan selama berada di MotoGP.
Valentino Rossi yang kini membela Petronas Yamaha SRT akan resmi mengakhiri kariernya usai gelaran MotoGP akhir pekan ini.
Seri MotoGP Valencia 2021 akan menjadi panggung terakhir untuk perjalanan panjang karier Valentino Rossi selama 26 musim kejuaraan.
Sejak menjalani debutnya di kelas 125cc musim 1996, Valentino Rossi membukukan sembilan gelar juara dunia.
Baca Juga: Tepis Reaksi Paolo Ciabatti, Ducati Tak Sabar Ngegas di Mandalika
Bersaing untuk gelar juara dunia, pembalap berjuluk The Doctor itu tentu merasakan kerasnya persaingan melawan rival-rival terkuat pada masanya.
Sejumlah pembalap ternama sempat menjadi lawan Valentino Rossi dalam perebutan gelar juara dunia.
Siapa yang tidak ingat rivalias Valentino Rossi dengan Max Biaggi pada awal-awal kemunculannya di kelas utama.
Rivalitas tersebut menjadi rivalitas yang unik mengingat keduanya sama-sama pembalap andalan Italia pada ajang grand prix.
Baca Juga: Wildcard Moto2 Valencia 2021 Untungkan Pembalap Indonesia Dimas Ekky
Selain Max Biaggi, pembalap berusia 42 tahun itu sempat bersaing dengan Sete Gibernau yang juga berasal dari generasi lawas.
Rossi beralih mengambil peran sebagai rival yang lebih berpengalaman ketika menghadapi trio alien Casey Stoner, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa.
Valentino Rossi juga merasakan panasnya persaingan dengan Marc Marquez yang sempat menimbulkan kontroversi pada 2015.
Baca Juga: Soal Unboxing Motor Sembarangan di Mandalika, Begini Reaksi Ducati
Menurut Valentino Rossi, rivalitas itu telah membuatnya bisa memberikan penampilan yang maksimal saat berada di lintasan.
Persaingan yang sengit membuat Valentino Rossi bisa menggali potensi lebih mendalam agar bisa mempertahankan raihan prestasinya.
"Rivalitas dalam olahraga apa pun, terutama di MotoGP bukanlah sesuatu yang sangat Anda sukai," ucap Valentino Rossi, dilansir dari Motosan.
"Tapi rasanya luar biasa untuk memberikan yang terbaik dan mendorong batas kemampuan serta menemukan sesuatu yang dahulu tidak Anda ketahui," imbuhnya.
Baca Juga: Rossi, Tanggal Perpisahan, Motor Honda yang Tidak Pernah Didapat, dan Takdir Tuhan
Valentino Rossi pun merasa setiap rival yang dia hadapi mampu membuatnya berkembang.
"Saya sangat menikmati pada awalnya, karena saya lebih banyak menang. Kemudian saya lebih jarang menang," ucap Valentino Rossi.
"Saya akan mengatakan rivalitas [terbaik] dengan Biaggi yang juga orang Italia, Stoner, Lorenzo, dan terakhir Marc Márquez," imbuhnya.
Persaingan tersebut akan meninggalkan kenangan berharga bagi Valentino Rossi.
"Saya menikmati perlombaan dengan mereka semua. Kemudian, Anda mengingatnya dengan cara yang spesial," ucap The Doctor.
Baca Juga: Bukan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, Ini Rival Terkuat Casey Stoner
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar