"Mungkin ini hanya sebuah pertanda atau sekadar kebetulan," kata Rossi dalam konferensi pers pra-lomba, dilansir dari Crash.net.
"Bagaimanapun, balapan ini adalah yang terakhir dan ketika menambahkan 14+11+21 kami bilang 'f**k, hasilnya 46!'," sambungnya.
Rossi pun bercanda bahwa ada campur tangan ilahi di balik tanggal yang bagus untuk balapan terakhirnya di MotoGP.
"Ini bagus. Tidak mudah untuk menyakinkan Tuhan," candanya.
Baca Juga: Honda Tolak Permintaan Rossi Beri Motor yang Antar Jadi Juara Dunia 2001
Rossi sendiri mengaku kebetulan semacam ini bukan pertama kali terjadi dalam kariernya.
"Selama karier saya, kami memiliki banyak hal-hal sangat positif yang berkaitan dengan angka seperti sekarang," katanya.
Bicara soal permainan angka, Rossi bisa menutup musim terakhirnya di MotoGP dengan angka cantik pula.
Sudah mengumpulkan 38 poin, The Doctor bisa menjadikannya 46 poin apabila finis di posisi kedelapan pada balapan MotoGP Valencia.
Baca Juga: Update Line-up MotoGP 2022 - Murid Valentino Rossi Promosi, Semua Kursi Terisi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com, Crash.net |
Komentar