BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Casey Stoner, bercerita tentang kontak dengan Yamaha dan rencana satu tim dengan Valentino Rossi yang tidak pernah terjadi.
Saat itu, Casey Stoner dan Valentino Rossi memiliki relasi yang sulit karena keduanya saling bersaing dalam perebutan gelar juara.
Tetapi sekarang, setelah Casey Stoner dan Valentino Rossi sama-sama pensiun sebagai pembalap MotoGP, keduanya sudah berdamai.
Stoner satu-satunya pembalap MotoGP yang memenangkan gelar juara dunia bersama Ducati. Di lain sisi, The Doctor mengalami kesulitan saat menjadi pembalap Ducati.
Namun di Dazn dalam film dokumenter RiVale , terungkap bahwa keduanya bisa menjadi sahabat di Yamaha.
"Saya mencoba menjadi rekan setim Valentino dua kali. Namun, seseorang di Yamaha mencegah saya melakukannya (pindah)," kata Stoner dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Anda mungkin tahu siapa yang saya maksud. Saya ingin sekali memiliki motor yang sama dengan pembalap seperti Rossi untuk bisa belajar darinya," ujar Stoner.
Beberapa minggu yang lalu Managing Director Yamaha, Lin Jarvis menceritakan bagaimana pilihan Jorge Lorenzo dianggap Rossi sebagai penghinaan karena dia adalah orang yang dipertaruhkan. Dan mungkin hal yang sama terjadi pada Stoner.
Baca Juga: Indonesia Open 2021 - Ketenangan Jadi Kunci Kemenangan Gregoria
Yang pasti, pria asa; Australia itu sudah menceritakan hal serupa dalam otobiografinya Pushing the Limit.
Di sini dia mengatakan tentang kesepakatan yang ditemukan dengan Yamaha pada 2005, saat dia bertarung dengan Daniel Pedrosa untuk Kejuaraan Dunia 250cc yang kemudian dimenangkan oleh pembalap Spanyol itu.
Meski begitu berkat Valentino Rossi, M1 sudah menjadi motor yang didambakan bahkan Stoner sampai ingin hijrah ke Yamaha. Namun, niatnya itu dilarang oleh sosok misterius.
"Kami kemudian tahu bagaimana itu berakhir. Pertama pihak Honda Lucio Cecchinello, lalu pindah ke Ducati dan sukses. Namun, pada kontak kedua dengan Yamaha, sulit untuk memahami kapan saya bisa pindah."
Baca Juga: Indonesia Open 2021 - Sudah Bisa Keluarkan Performa Terbaik, Shesar Tak Mau Ikuti Permainan Lawan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar