Sementara Marc Marquez gagal finis, Valentino Rossi menyempurnakan comeback-nya dari barisan tengah dengan hasil kemenangan.
"Argentina adalah kunci kejuaraan pada musim itu," ucap Jorge Lorenzo dalam wawancara dengan Men on Wheels.
"Valentino datang dari belakang, mereka bersentuhan dan Marc Marquez terjatuh," tuturnya menambahkan.
Kendati dalam wawancara mengakui bahwa insiden itu disebabkan kesalahannya sendiri, Marc Marquez disebut Jorge Lorenzo kesal karena Valentino Rossi tidak meminta maaf.
Baca Juga: Casey Stoner Blak-blakan Akui Bahagia Lihat Valentino Rossi Merana di Ducati
"Marc Marquez mengira bahwa itu adalah kesalahan Valentino Rossi dan sampai saat itu mereka masih memiliki hubungan yang sangat baik," ucap Jorge Lorenzo.
"Menurut pendapat saya, Marc Marquez kesal karena Valentino Rossi tidak meminta maaf dan justru merayakan kemenangannya secara besar-besaran," tuturnya.
Tensi persaingan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez kian tinggi saat mereka kembali bersenggolan pada balapan di Sirkuit Assen, Belanda.
Marc Marquez menyenggol Valentino Rossi ketika berusaha menyalip di chicane (tikungan zig-zag) jelang garis finis pada lap terakhir balapan.
Baca Juga: Kata Murid Valentino Rossi Pertama Kali Tunggangi Motor MotoGP
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar