Lebih lanjut, Roca menjelaskan penyebab timnya sedikit menciptakan peluang untuk melakukan serangan balasan.
Padahal, materi lini serang Persik cukup mumpuni dengan adanya top scorer tim Youssef Ezzejjari beserta Septian Bagaskara di ujung tombak.
Menurut Roca, kekompakan antar lini masih menjadi pekerjaan rumah Persik, apalagi timnya merotasi banyak pemain di lini tengah dan belakang.
"Persebaya juga bikin kita selalu kejar bola, sehingga stamina anak-anak mudah habis," kata Roca.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Jadi Korban Liga 1 Berikutnya, Pelatih Persela Iwan Setiawan Dipecat
"Secara taktikal kami banyak melakukan kesalahan, secara konsentrasi juga sedikit menurun, saya akan evaluasi untuk ke depannya."
"Dan banyak pemain kami yang biasanya masuk di babak kedua, tetapi harus main full dari awal," jelas Javier Roca.
Meski begitu, pelatih asal Chile itu optimistis Persik segera bangkit dan meraih hasil maksimal pada tiga laga sisa seri ketiga Liga 1 2021.
"Posisi kita sudah mulai bangkit, ini adalah awal, saya rasa satu poin ini sudah cukup bagus. Kita harus bekerja keras untuk segera keluar dari zona degradasi," tuturnya.
Baca Juga: Main Buruk, Pemain PSS Sleman Minta Maaf
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
