GSP kemudian mendadak pintar. Dia mencoba memancing White apabila menerima tawaran bertarung menghadapi Nurmagomedov.
Ternyata pria Kanada itu hampir tertipu White karena seolah-olah Nurmagomedov menerima kesempatan bertarung.
"Ya, Khabib sudah selesai. Saya tahu itu karena terakhir kali Dana White menelpon saya untuk menanyakan apakah saya ingin melawan Khabib," kata GSP kepada SPORF, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Lalu saya berkata 'Saya tidak mau sekarang, itu sudah lewat'. Tapi dengan keinginan situasi, saya kemudian berkata 'Izinkan saya berpikir'."
"Jadi, White kemudian berpihak pada Khabib karena ketika dia mendekati saya seolah-olah Khabib menerima comeback."
"Namun, saya sudah tahu itu tidak benar, jadi saya ingin melihat bagaimana keadaannya. Jadi, saya bicara kepada dia 'Biarkan saya memikirkan dulu dan saya akan hubungi Anda lagi'," tutur dia menambahkan.
Baca Juga: Ini Penyebab Ganda Putra Jepang Kalah dari Marcus/Kevin pada Final Indonesia Open 2021
GSP kemudian mengapresiasi Nurmagomedov yang memilih setia dengan janji kepada sang ibu untuk pensiun.
"Dia membuat janji kepada ibunya dan saya pikir itu adalah hal yang sangat terhormat karena sekarang kita hidup di dunia yang semuanya dipengaruhi faktor uang," kata GSP.
"Khabib mematuhi kata-katanya dan berpegang teguh pada kata-katanya. Jadi saya pikir itu hal baik," ucap dia menegaskan.
Baca Juga: Diperkuat Lester Prosper, Indonesia Target Taklukkan Libanon pada Leg ke-2
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar