Hasil ini memang dirasakan Quartararo lebih baik, tetapi dirasa masih belum cukup membawanya bisa mempertahankan gelar musim depan.
Jika dalam kompetisi musim depan Quartararo tidak puas dengan motor yang diberikan Yamaha, peluang hengkang terbuka lebar.
Pasalnya kontrak pembalap berjuluk El Diablo itu akan berakhir tahun depan, dan dia diklaim sudah mendapatkan beberapa tawaran dari tim lain.
"Kami sudah memiliki dua penawaran untuk 2023," kata manajer Quartararo, Erick Mahe, dikutip BolaSport.com.
Baca Juga: Valentino Rossi Dilema Tentukan Ajang Balap Mobil: WEC dan GT Masuk Daftar
Dengan sekelumit masalah kecil yang terjadi, Yamaha tentu tak ingin kehilangan salah satu pembalap favoritnya.
Managing Director Yamaha, Lin Jarvis, memastikan bahwa mereka akan membahas banyak hal dengan Quartarao menatap kompetisi ke depan.
Selain itu, Jarvis juga akan membahas soal perpanjangan kontrak Quartararo agar dapat bertahan di tim Yamaha.
"Bahwa kami ingin berbicara dengan Quartararo itu adalah hal pasti. Kami ingin menang lagi tahun depan," ujar Jarvis.
"Kami akan berbicara tentang banyak hal. Tentu saja kami ingin dia kembali ke tim pabrikan di masa depan, jadi kami pasti akan menegosiasikan perpanjangan kontraknya."
"Bagi saya, selalu lebih baik jika negosiasi yang rumit dapat dihindari selama musim ini."
Baca Juga: Valentino Rossi Tak Tergantikan, Meski Italia Munculkan Talenta Hebat di MotoGP
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar