BOLASPORT.COM - Meski namanya masuk dalam daftar nominasi Ballon d'Or 2021, bek senior AC Milan, Simon Kjaer, mengaku ingin move on dari Christian Eriksen.
Gala Ballon d'Or 2021 baru saja rampung digelar di Theatre du Chatelet, Prancis, Senin (29/11/2021) atau Selasa dini hari WIB.
Megabintang asal Argentina, Lionel Messi, keluar sebagai pemenang Ballon d'Or 2021, mengungguli dua pesaing terdekatnya, Robert Lewandowski dan Jorginho.
Lionel Messi menjadi pemenang dengan perolehan 613 poin, disusul Robert Lewandowski (580) di tempat kedua dan Jorginho (460) di peringkat ketiga.
Baca Juga: Kalah Telak dari Lionel Messi di Ballon d'Or, Cristiano Ronaldo Bisa Balas Dendam di Dubai d'Or
Kesuksesan tersebut membuat Messi kini mengoleksi tujuh gelar Ballon d'Or sepanjang kariernya sebagai pesepak bola.
Di luar ketiganya, terdapat 27 nomine lainnya yang ikut masuk dalam 30 nominasi yang diumumkan oleh France Football pada Oktober 2021.
Salah satu nama yang menarik perhatian adalah bek tengah raksasa Liga Italia, AC Milan, Simon Kjaer.
Simon Kjaer masuk dalam daftar 30 nomine untuk Ballon d'Or 2021 yang berakhir dengan berada di urutan ke-18.
Baca Juga: Ketiadaan Fikayo Tomori Buat Pertahanan AC Milan Tampak Bobrok
Kesuksesannya bersama AC Milan pada musim 2020-2021 dan timnas Denmark pada EURO 2020 turut membawa namanya masuk sebagai kandidat penerima gelar pemain terbaik dunia.
"Itu adalah momen terbaik dalam karier saya dengan berada di daftar 30 besar dan saya turut membantu AC Milan lolos ke Liga Champions musim lalu," kata Kjaer, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Kami adalah penantang scudetto musim 2021-2022 dan saya selalu berusaha untuk berkembang selama karier saya."
"Tidak mengejutkan bagi saya untuk berada dalam penghargaan kali ini," ujar Kjaer.
Secara terpisah, kapten timnas Denmark tersebut juga memperlihatkan kepada dunia bahwa beberapa hal di luar lapangan lebih besar daripada pertandingan.
Itu dibuktikan ketika dirinya menjadi orang pertama yang melakukan tindakan pertama ketika Christian Eriksen kolaps pada EURO 2020.
L’émotion de Simon Kjær, après l’hommage de Didier Drogba par rapport à l’épisode avec Christian Eriksen ❤️pic.twitter.com/Jffm62ioTI
— AC Milan - FR ???? (@AC_MilanFR) November 29, 2021
Atas tindakannya tersebut, Kjaer mendapat pujian dari Didier Drogba yang membawakan acara pada Gala Ballon d'Or 2021 dengan menyebut sang pemain sebagai pahlawan tanpa jubah.
"Itu adalah sesuatu yang tetap ada di hati saya, tetapi, perlahan, saya harus move on, meskipun saya menghormati semua pertanyaan tentang itu," ucap Kjaer.
Baca Juga: Kisruh soal Mauricio Pochettino dan Zinedine Zidane, Pemilik PSG Buka Suara
"Itu adalah sesuatu yang tidak akan pernah saya lupakan."
"Ini adalah sesuatu yang sangat pribadi, untungnya itu berakhir dengan baik, kalau tidak, saya tidak akan berada di sini."
"Yang paling penting adalah Christian Eriksen merasa baik-baik saja."
"Fokusnya selalu di lapangan. Sekarang saya akan mencoba untuk move on," tutur Kjaer melanjutkan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar