Hal tersebut karena dia mengerti tantangan besar ada di hadapannya yakni menaklukkan motor RC213V yang mendapat reputasi susah dikendalikan.
Dalam empat musim terakhir, tidak ada pembalap yang bisa menang dengan RC213V selain Marc Marquez.
"Musim kemarin tidak berjalan seperti yang saya inginkan," kata Pol Espargaro kepada Marca, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
Baca Juga: Pujian Valentino Rossi kepada Casey Stoner: Terliar dan Tercepat!
"Bagaimanapun, saya tidak memiliki ekspektasi khusus sebelum datang ke sini karena motornya bukan yang terbaik dan pembalap sebelum saya juga kesulitan."
Pol Espargaro menilai dirinya belum berada di level yang sama dengan Marc Marquez.
Musim lalu Espargaro memang tidak pernah mendapat hasil yang lebih baik dari Marquez ketika mereka sama-sama finis.
Adik pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, itu pun menegaskan tekadnya untuk kembali bekerja keras pada MotoGP 2022.
"Saya tidak mencapai apa yang saya inginkan. Saya harus berkembang, saya belum berada di level Marc Marquez," ucap Espargaro.
"Saya akan bekerja keras untuk menjadi versi terbaik dari diri saya pada musim 2022," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Soal Kalahkan Rival, Fabio Quartararo Tak Sebar-bar Valentino Rossi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | tuttomotoriweb |
Komentar