BOLASPORT.COM - Diwarnai dua gol Richarlison yang dibatalkan VAR, Arsenal justru menelan kekalahan usai terkena comeback dari Everton.
Arsenal bertandang ke markas Everton, Stadion Goodison Park, dalam laga pekan ke-15 Liga Inggris 2021-2022, Senin (6/12/2021) atau Selasa dini hari WIB.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Goodison Park tersebut, Arsenal dipaksa menyerah 1-2 oleh Everton.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi Premier League, The Gunners tampil mendominasi jalannya laga berkat penguasaan bola mencapai 63,8 persen.
Dari segi peluang, Arsenal mendapatkan 9 kesempatan dengan 3 tembakan tepat sasaran ke gawang Everton.
Sementara itu, Everton mendapatkan 11 kesempatan dengan 5 tembakan yang mengarah ke gawang Arsenal.
Baca Juga: AC Milan vs Liverpool - Supersub The Reds bakal Tampil Starter
Jalannya Pertandingan
Arsenal mencoba untuk bermain dengan tempo cepat selepas peluit babak pertama dibunyikan wasit Mike Dean.
Arsenal dan Everton saling berbalas peluang dalam 20 menit awal babak pertama.
Namun, akibat penyelesaian akhir yang buruk, baik Arsenal maupun Everton belum menghadirkan peluang matang berbuah gol.
Richarlison is now on a hat-trick (of VAR-ruled-out goals) pic.twitter.com/wODrPF5bLo
— FootballJOE (@FootballJOE) December 6, 2021
Pada menit ke-44, Everton sempat membuka keunggulan melalui Richarlison.
Tandukan keras dari Richarlison sempat menjebol gawang Aaron Ramsdale.
Namun, gol tersebut dianulir oleh wasit Mike Dean setelah menilik VAR (Video Assistant Referee), yang menunjukkan bahwa Richarlison lebih dulu terperangkap offside usai menerima tendangan bebas dari Andros Townsend.
Memasuki masa injury time babak pertama, justru Arsenal yang berhasil membuka keunggulan atas Everton.
Dua menit pasca-dianulirnya gol Richarlison, Martin Odegaard sukses mencetak gol ke gawang Everton yang membuat Arsenal unggul 1-0.
Baca Juga: Bayern Muenchen Vs Barcelona - Blaugrana Harus Menang atau Jadi Tim Kasta Kedua Eropa
Umpan tarik dari Kieran Tierney berhasil dimaksimalkan oleh Martin Odegaard dari dalam kotak penalti.
Sepakan first time pemain buangan Real Madrid tersebut gagal dibendung oleh Jordan Pickford.
Bagi Odegaard, torehan ini menjadi gol kedua beruntun yang dilesakkannya di Liga Inggris musim ini.
Pemain asal Norwegia tersebut sebelumnya sempat mencatatkan namanya di papan skor saat Arsenal takluk 2-3 dari Manchester United.
Gol dari Odegaard tersebut membuat Arsenal menutup paruh pertama dengan keunggulan 1-0 atas Everton.
Di babak kedua, Arsenal mencoba untuk mengambil inisiatif menyerang lebih dulu.
Peluang bagi Arsenal hadir pada menit ke-53 melalui Gabriel Magalhaes.
Tendangan bebas dari Odegaard berhasil masuk ke jantung pertahanan Everton dan mendarat di atas kepala Gabriel Magalhaes.
Namun, sundulan kepala dari Magalhaes berhasil diamankan dengan mudah oleh Pickford.
Everton lantas membalas dengan peluang yang hadir lima menit berselang.
Richarlison berhasil mencetak gol untuk membuat kedudukan menjadi imbang 1-1 berkat golnya pada menit ke-58.
Namun, lagi-lagi golnya dianulir oleh VAR.
Kembali VAR membatalkan gol dari penyerang asal Brasil tersebut lantaran sang bomber dinyatakan lebih dulu terperangkap offside saat menerima umpan terobosan dari Abdoulaye Doucoure.
Selepas momen tersebut, jual beli serangan intens dilakukan oleh Everton dan Arsenal.
Baca Juga: Mohamed Salah Senang Dirumorkan dengan Barcelona, tapi juga Masih Ingin Bertahan di Liverpool
Pada menit ke-79, Everton nyaris membuat gol penyeimbang jika sepakan keras dari Demarai Gray dari luar kotak penalti tidak diamankan oleh Aaron Ramsdale.
Satu menit berselang, gol yang dinanti-nanti oleh Everton akhirnya hadir.
Richarlison kembali mencetak gol untuk ketiga kalinya.
Everton comeback to stun the Gunners!#EVEARS pic.twitter.com/kOHS2iz9jp
— Premier League (@premierleague) December 6, 2021
Namun, kali ini golnya sah masuk ke gawang Arsenal melalui sundulan kepalanya setelah terjadi kemelut di depan gawang. Everton 1-1 Arsenal.
Gol ketiga dari Richarlison tersebut membuat intensitas permainan kedua tim meningkat dalam 10 menit terakhir babak kedua.
Arsenal mendapatkan dua peluang pada menit ke-84 dan ke-86 masing-masing melalui sundulan Eddie Nketiah dan sepakan jarak jauh Bukayo Saka yang mengarah ke gawang.
Sementara itu, Everton ganti mendapat kesempatan untuk mencetak gol pada menit ke-90 melalui sepakan jarak jauh Abdoulaye Doucoure yang diamankan oleh Ramsdale.
Baca Juga: Kisruh dengan Playboy Bengal dari Real Madrid, Cristiano Ronaldo Diminta Hidup seperti Lionel Messi
Di masa injury time babak kedua, drama pun terjadi.
Everton justru berhasil menggenapi comeback berkat gol jarak jauh dari Demarai Gray yang bersarang telak di pojok bawah gawang Arsenal pada menit ke-90+2.
#EVEARS BONUS POINTS AS IT STANDS
3 - Richarlison, Tierney
— Fantasy Premier League (@OfficialFPL) December 6, 2021
1 - Gray#FPL pic.twitter.com/USfKdkrUqp
Usai memanfaatkan sodoran umpan pendek dari Andre Gomes, Gray lantas melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang gagal dibendung oleh Ramsdale. Everton berbalik unggul 2-1.
Keunggulan 2-1 Everton atas Arsenal berhasil dipertahankan hingga laga bubar.
Hasil ini membuat Arsenal harus turun ke peringkat ke-7 sementara Everton berhasil naik ke urutan ke-12 klasemen Liga Inggris.
Everton 2-1 Arsenal (Richarlison 80', Demarai Gray 90+2'; Martin Odegaard 45+2')
Susunan pemain:
Everton (4-4-1-1): 1-Jordan Pickford; 23-Seamus Coleman, 13-Yerry Mina (4-Mason Holgate 31'), 5-Michael Keane, 22-Ben Godfrey; 24-Anthony Gordon (17-Alex Iwobi 87'), 16-Abdoulaye Doucoure, 6-Allan, 11-Demarai Gray; 14-Andros Townsend (21-Andre Gomes 66'); 7-Richarlison
Pelatih: Rafael Benitez
Arsenal (4-2-3-1): 32-Aaron Ramsdale; 18-Takehiro Tomiyasu, 4-Benjamin White, 6-Gabriel Magalhaes, 3-Kieran Tierney (20-Nuno Tavares 65'); 5-Thomas Partey, 34-Granit Xhaka; 7-Bukayo Saka, 8-Martin Odegaard, 35-Gabriel Martinelli (30-Eddie Nketiah 71'); 9-Alexandre Lacazette (14-Pierre-Emerick Aubameyang 85')
Pelatih: Mikel Arteta
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | premierlague.com |
Komentar