Namun yang terjadi, Malaysia menambah 2 gol pada menit ke-74 dan 80.
Skor 4-0 jadi hasil akhir pertandingan, di mana hal ini membuat bandar (yang memasang 3.5) untung besar.
Sumber serupa mencurigai bahwa pemain Laos nomor punggung 4, Kaharn Phetsivilay dan nomor punggung 24, Aphixay Thanakhanty terlibat secara langsung dalam match-fixing tersebut.
Hal ini juga diperkuat bila mereka menggantikan 2 pemain pada menit ke-46 tanpa alasan yang jelas, karena cedera atau yang lainnya.
Baca Juga: Tak Ada Kata Minggir, Anthony Joshua Dipastikan Akan Lawan Oleksandr Usyk
@affsuzukicup @theaseanball
— Oriental Gambler (@orientalgambler) December 9, 2021
Such a blatant game of match fixing where Laos threw the game to Malaysia. You guys should start an investigation. this happened in Singapore wh
"Sementara taruhan tak bergerak pada awal-awal babak kedua, hal itu makin jelas sekitar menit ke-65," tulis @RabonaMike.
"Pada menit ke-75, bandar besar Asia telah menutup taruhan. Taruhan telah berjalan dan pertandingan telah diatur," tambahnya.
Belum ada konfirmasi resmi dari Piala AFF 2020 soal kasus dugaan match-fixing ini.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | twitter.com/medioclubID, TWITTER.COM/RABONAMIKE |
Komentar