Menurut Dana White, dia berasumsi para petarung menolak karena takut menghadapi Chimaev.
Dengan situasi seperti tersebut, Chimaev frustasi dan menuangkan pemikirannya di media sosial, Twitter.
Pada pengumuman itu, Chimaev mengkalim dirinya adalah pemilik sabuk BMF dan kelas welter UFC.
Alasannya karena dia berani menantang siapa pun yang berada dalam daftar ranking UFC.
Baca Juga: Conor McGregor Diistimewakan Raja Kelas Ringan, Boleh Maju Langkahi Justin Gaethje
"Jika saya mengatakan saya ingin melawan siapa pun itu artinya semua orang. Saya tidak perlu menantang dengan memanggil nama mereka," kata Chimaev, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.com.
"Sabuk BMF milik saya, sabuk UFC juga milik saya. Saya mendengar akan ada acara pada 5 Maret mendatang di Vegas (Amerika Serikat)."
"Dan saya tidak mengerti kenapa saya masih belum memiliki lawan," sambung Chimaev.
Tanggal yang diutarakan Chimaev merujuk dari acara UFC 272 yang digelar di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, pada 5 Maret mendatang.
Pada tanggal itu, Chimaev berharap menjadi salah satu pengisi acara dengan berhadapan sosok lawan siapapun yang disiapkan oleh UFC.
Meski demikian, dirinya juga harus sabar karena UFC juga belum membuat list para petarung yang mengisi acara tersebut sekaligus mencari lawan yang diinginkan.
Baca Juga: Kalau Terlalu Nekat, Charles Oliveira Bisa Bonyok Cepat Dihadapan Musuh Terakhir Khabib Nurmagomedov
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar