Pembelian ketiganya juga ditengarai membuat keuangan klub limbung.
Baca Juga: Tepis Rumor Transfer, Barcelona Masih Sabar dengan Penampilan Angin-anginan Frenkie de Jong
Barcelona terlilit utang dan terancam bangkut akibat krisis ekonomi yang menimpa mereka terkait kebijakan transfer di samping dari dampak pandemi COVID-19.
Apalagi, menjelang dibukanya bursa transfer musim dingin 2022, Barcelona dinilai bakal mengalami kesulitan mendatangkan pemain baru yang sesuai kebutuhan Xavi.
Di sisi lain, kembalinya pemain La Masia yang masuk ke dalam skuad utama Barcelona selain karena banyaknya pemain yang cedera, juga tidak lepas dari kritikan.
Kritikan datang dari mantan pemain El Barca sendiri, Ronald de Boer.
Baca Juga: Bungkam AC Milan, Luciano Spalletti Bangga dengan Mentalitas Napoli
Ronald de Boer mengkritik kebijakan transfer Barcelona dan berkomentar bahwa mantan klubnya melirik La Masia lagi didasari karena kebutuhan ekonomi.
"Barcelona kembali ke belakang dengan mencari tahun-tahun emas dengan Xavi, Andres Iniesta, dan Carles Puyol yang berhasil mengantarkan enam gelar dengan generasi itu pada tahun 2009," kata De Boer, dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
"Barcelona kembali melihat La Masia juga karena mereka mengalami masalah ekonomi yang pelik."
"Saya pikir mereka telah hidup dan terlena dengan generasi emas terlalu lama."
Baca Juga: Mino Raiola Beri Sinyal Bek Incaran Chelsea Ini Sudah Siap Tinggalkan Juventus
"Mereka selalu mengagungkan La Masia dengan pemain muda berkualitas."
"Kadang-kadang Anda juga harus berani menempatkan pemain muda," ujar De Boer melanjutkan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Mundo Deportivo |
Komentar