Setelah dioperasi, Taufik tetap tak sadar hingga akhirnya dinyatakan meninggal, Selasa (21/12/2021).
“Tentu rasa duka yang mendalam dari saya atas nama keluarga besar persepakbolaan Indonesia, ujar Iriawan dikutip dari laman resmi PSSI.
"Semoga yang bersangkutan husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,’’ imbuhnya.
Meninggalnya Taufik Ramsyah sendiri diduga karena keterlambatan penanganan pertama oleh tim medis di lapangan.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Waspadai Timnas Vietnam Bermain Bertahan, Ini Strategi Pelatih Thailand
Iriawan menyayangkan jika terbukti penyebab meninggalkanya Taufik berkaitan dengan keterlambatan bantuan tim medis.
Pihaknya akan menindaklanjuti kasus tersebut dan mencarikan solusi agar tidak terulang kejadian yang sama.
‘’Terkait dugaan terlambatnya pertolongan pertama, kita harus menunggu hasil visumnya lebih dahulu."
"Apabila benar itu yang terjadi tentunya sangat kita sayangkan."
Baca Juga: Eks Ketum PSSI La Nyalla Pede Timnas Indonesia Raih Prestasi di Piala AFF 2020
"Sebab dalam sebuah pertandingan sudah ada Standard Operating Procedure (SOP). Panitia pelaksana harus mengerti soal itu,’’ pungkasnya.
Sementara itu, pertandingan antara Tornado FC dan Wahana FC itu akhirnya berakhir 4-1.
Kemenangan itu mengantar Tornado FC lolos ke final Liga 3 zona Riau, meski akhirnya kalah dari PS Siak di laga puncak.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar