Kesempatan Nadeo menjadi kiper utama timnas Indonesia akhirnya tiba saat Indonesia bersua juara bertahan Vietnam.
Itu pun Nadeo terpaksa dimainkan untuk menggantikan Ernando Ari yang mengalami cedera saat pemanasan jelang kick-off.
Eks kiper Borneo FC itu tampil apik dan sukses menjaga gawang tidak kebobolan.
Alhasil, timnas pun sanggup memetik satu poin berharga dari Vietnam.
Sejak saat itu, Nadeo selalu tak tergantikan menjadi pilihan utama Shin Tae-yong di bawah mistar gawang.
View this post on Instagram
Nadeo mengaku puas karena usahanya sejak lama berbuah hasil manis bagi timnas Indonesia.
Terkait namanya sempat disisihkan, Nadeo enggan ambil pusing dan menyikapinya dengan bijak.
“Pelatih timnas dan pelatih tim (klub) itu beda. Menurut Nadeo, ibarat koki berbeda masakan pun berbeda. Jadi, mereka tahu kemampuan pemain bagaimana,” ujar Nadeo dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.
Ia bertekad membayar setiap kesempatan dengan usaha yang maksimal. Saat ini, Nadeo berhasil mengantarkan timnas Indonesia melaju ke final Piala AFF 2020.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Laga Panas Timnas Indonesia vs Singapura Ciptakan Sejarah Baru
Dia masih punya tanggung jawab untuk membawa Indonesia juara pertama kalinya di turnamen bergengsi sekawasan Asean tersebut.
“Bersyukur Coach Shin Tae-yong masih percaya sama Nadeo untuk berlatih bersama di Tim Nasional,” lanjutnya.
“Yang menentukan main atau tidak main adalah tim pelatih. Pelatih ada kriteria tersendiri dan itu yang tidak boleh kita tanggapi dengan rasa tidak enak hati," tambah pemuda asli Kediri ini.
"Jadi, harus benar-benar tetap berusaha, sabar, dan sambil menunjukkan ke pelatih bahwa kita bisa dipercaya ketika mendapatkan kesempatan,” pungkasnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | kompas |
Komentar