Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Awalnya Dipinggirkan, Nadeo Argawinata Bersyukur Dipercaya Shin Tae-yong hingga Bawa Indonesia ke Final Piala AFF 2020

By Ibnu Shiddiq NF - Minggu, 26 Desember 2021 | 21:30 WIB
Kiper timnas Indonesia, Nadeo Argawinata, sedang berlatih di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 11 Mei 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Kiper timnas Indonesia, Nadeo Argawinata, sedang berlatih di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 11 Mei 2021.

BOLASPORT.COM - Nadeo Argawinata menjadi salah satu pahlawan timnas Indonesia saat mengalahkan Singapura pada leg kedua semifinal Piala AFF 2020.

Kiper Bali United ini melakukan penyelamatan heroik dengan menepis tendangan penalti Faris Ramli di masa injury time babak kedua.

Aksi penyelamatan Nadeo membuat Singapura mengubur harapan lolos ke final Piala AFF 2020

Sebab, Indonesia kemudian mendapatkan tambahan waktu untuk mencetak dua gol tambahan di babak perpanjangan waktu.

Skuad Garuda pun menembus ke final AFF dengan kemenangan 4-2 (5-3 secara agregat).

Baca Juga: Permainan Timnas Indonesia Disebut Tak Istimewa Meski Lolos Final Piala AFF 2020

Bagi Nadeo Agrawinata, melaju ke babak final Piala AFF 2020 menjadi pembuktian dirinya yang sempat dipinggirkan.

Awalnya, pemanggilan pertama Nadeo ke timnas sempat menjadi pertanyaan publik lantaran sang pemain berstatus kiper cadangan di Bali United.

Kejadian ini terjadi di awal bergulirnya Liga 1 2021 kala Nadeo kalah bersaing dengan kiper Wawan Hendrawan.

Namanya juga pernah dicoret dari daftar skuad AFF 2020 ketika menjalani pemusatan latihan di Turki.

Hal ini disebabkan karena terbentur aturan PT LIB yang membatasi hanya dua pemain dari setiap klub yang boleh gabung timnas.

Pada pemusatan latihan di Turki, Bali United sudah diwakilkan dua pemainnya, Yabes Roni dan Kadek Agung.

Jelang sepakan dimulainya Piala AFF 2020, Nadeo akhirnya mendapat panggilan untuk menyusul ke Singapura.

Dilema besar dialami penjaga gawang berusia 24 tahun itu karena saat itu bertepatan dengan kelahiran sang buah hati pertamanya.

Namun demi mengharumkan nama Indonesia, Nadeo pun harus meningalkan anaknya dan bergabung timnas Indonesia.

Pada laga pembuka Piala AFF 2020 kontra Kamboja, Nadeo belum masuk skuad lantaran baru bergabung sehari jelang pertandingan.

Pelatih Shin Tae-yong menunjuk kiper Tira Periskabo untuk mengawal gawang Indonesia pada laga yang berakhir dengan kemenangan 4-2 tersebut.

Baca Juga: Piala AFF 2020 - Ingin Segera Dapatkan Tiket Final, Ini Instruksi Penting Pelatih Thailand saat Lawan Vietnam

Pada laga kedua melawan Laos, Nadeo baru dibawa meski pada akhirnya hanya menghangatkan bangku cadangan.

Shin Tae-yong lebih tertarik memakai kiper yang berusia lebih muda dari Nadeo yakni Ernando Ari.

Kesempatan Nadeo menjadi kiper utama timnas Indonesia akhirnya tiba saat Indonesia bersua juara bertahan Vietnam.

Itu pun Nadeo terpaksa dimainkan untuk menggantikan Ernando Ari yang mengalami cedera saat pemanasan jelang kick-off.

Eks kiper Borneo FC itu tampil apik dan sukses menjaga gawang tidak kebobolan.

Alhasil, timnas pun sanggup memetik satu poin berharga dari Vietnam.

Sejak saat itu, Nadeo selalu tak tergantikan menjadi pilihan utama Shin Tae-yong di bawah mistar gawang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by PSSI (@pssi)

Nadeo mengaku puas karena usahanya sejak lama berbuah hasil manis bagi timnas Indonesia.

Terkait namanya sempat disisihkan, Nadeo enggan ambil pusing dan menyikapinya dengan bijak.

“Pelatih timnas dan pelatih tim (klub) itu beda. Menurut Nadeo, ibarat koki berbeda masakan pun berbeda. Jadi, mereka tahu kemampuan pemain bagaimana,” ujar Nadeo dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.

Ia bertekad membayar setiap kesempatan dengan usaha yang maksimal. Saat ini, Nadeo berhasil mengantarkan timnas Indonesia melaju ke final Piala AFF 2020.

Baca Juga: Piala AFF 2020 - Laga Panas Timnas Indonesia vs Singapura Ciptakan Sejarah Baru

Dia masih punya tanggung jawab untuk membawa Indonesia juara pertama kalinya di turnamen bergengsi sekawasan Asean tersebut.

“Bersyukur Coach Shin Tae-yong masih percaya sama Nadeo untuk berlatih bersama di Tim Nasional,” lanjutnya.

“Yang menentukan main atau tidak main adalah tim pelatih. Pelatih ada kriteria tersendiri dan itu yang tidak boleh kita tanggapi dengan rasa tidak enak hati," tambah pemuda asli Kediri ini.

"Jadi, harus benar-benar tetap berusaha, sabar, dan sambil menunjukkan ke pelatih bahwa kita bisa dipercaya ketika mendapatkan kesempatan,” pungkasnya.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Mochamad Hary Prasetya
Sumber : kompas
REKOMENDASI HARI INI

Debat Lionel Messi Vs Cristiano Ronaldo Hanya Omong Kosong, Mereka Saling Melengkapi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
Klub
D
P
1
Barcelona
12
33
2
Real Madrid
11
24
3
Atlético Madrid
12
23
4
Villarreal
11
21
5
Osasuna
12
21
6
Athletic Club
12
19
7
Real Betis
12
19
8
Mallorca
12
18
9
Rayo Vallecano
11
16
10
Celta Vigo
12
16
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X