Ya, pelatih Alfred Riedl dipaksa hanya memanggil paling banyak dua pemain per klub.
Kekuatan timnas Indonesia tergerus, kompetisi jalan terus.
Dengan kekuatan terbatas itu, Alfred Riedl nyatanya bisa membuat Garuda terbang lebih dari yang seharusnya.
Lolos dari fase grup, menyingkirkan Vietnam di semifinal, berlanjut lolos ke final berjumpa Thailand.
Melawan negara terbaik Asia Tenggara, Andik Vermansah dan kawan-kawan tak bisa menembus batas lagi, keok dengan skor agregat 2-3.
Kini di 2021, Indonesia juga menghadapi Piala AFF 2020 dalam keadaan sembuh dari luka berwujud pandemi Covid-19.
Bukan sekadar menghilangkan berjuta kehidupan, pandemi Covid-19 juga membekukan aktivitas sepak bola Indonesia.
Sama seperti saat disanksi FIFA lima tahun sebelumnya, kompetisi negeri ini juga tak bergulir.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Komentar