BOLASPORT.COM - Haris alias penjaga gawang Manchester United, David de Gea, kembali menjadi penyelamat di tengah kikuknya barisan bek dan tumpulnya striker Setan Merah.
Manchester United susah payah pulang membawa hasil imbang dari markas Newcastle United, Senin (27/12/2021).
Kedua kubu menuntaskan lanjutan pekan ke-19 Liga Inggris di St James' Park dengan skor seri 1-1.
Setan Merah asuhan Ralf Rangnick kebobolan duluan melalui gol kilat Allan Saint-Maximin pada menit ke-7.
Man United tak jadi pulang dengan kekalahan berkat gol penyama kedudukan dari Edinson Cavani (71').
Bukan cuma Cavani yang layak dianggap pahlawan, David de Gea ikut berjasa sangat besar menyelamatkan United.
Baca Juga: Ralf Rangnick Beberkan Penyebab Buruknya Man United saat Gagal Menang Lawan Newcastle
Menurut data Whoscored, kiper Spanyol tersebut jempalitan menghadapi 8 tembakan ke gawangnya sepanjang laga.
Sebanyak 7 upaya di antaranya berhasil diamankan David de Gea, baik dengan cara ditangkap, diblok, maupun ditepis keluar.
Aksi paling krusial terjadi pada menit ke-88 ketika De Gea terbang menepis tembakan lengkung Miguel Almiron yang mengarah ke pojok kanan gawangnya.
Pakai tangan kanan, eks kiper Atletico Madrid itu sukses menepis bola keluar, tipis saja dari tiang, untuk menghasilkan korner buat Newcastle.
Another superb save from @D_DeGea ????#MUFC | #NEWMUN
— Manchester United (@ManUtd) December 28, 2021
Andai tak ada penyelamatan super ini, Man United bakal kembali tertinggal 1-2 dan bisa jadi pulang dengan kekalahan karena momennya terjadi di menit-menit akhir.
Performa heroik David de Gea menjadi satu dari sedikit hal positif yang bisa diambil Ralf Rangnick dalam lawatan ke Newcastle.
"Ada dua atau tiga penyelamatan fantastis De Gea, serupa dengan pertandingan di Norwich, tetapi kami juga memiliki kesempatan buat mencetak gol kedua," kata Rangnick.
"Tentu saja David adalah salah satu kiper terbaik di dunia."
"Dia menunjukkan hal itu di Norwich dan partai hari ini," imbuh pelatih senior asal Jerman tersebut, dikutip BolaSport.com dari situs klub.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Loyo hingga Frustrasi, Tren Kemenangan Man United atas Newcastle Pupus
Pujian sang manajer merangkum kinerja hebat De Gea memikul beban Manchester United di dua partai terakhir Liga Inggris.
Sebelumnya ketika melawat ke Norwich (12/12/2021), Man United dipaksa bekerja keras oleh sang juru kunci klasemen.
Mereka hanya menang 1-0 melalui gol penalti Cristiano Ronaldo pada seperempat jam terakhir laga.
Man United bahkan bisa kalah andai David de Gea tak melakukan 5 penyelamatan terhadap 5 tembakan ke gawang yang dilancarkan Norwich.
Bermodalkan 12 saves dalam 2 partai teraktual, wajar bila De Gea ibarat sendirian menyelamatkan Manchester United dari kekalahan.
Dia mencuat di tengah kikuknya barisan pertahanan yang digalang Harry Maguire cs saat menghadapi serangan-serangan kilat Newcastle United.
Gol tuan rumah juga tercipta karena andil sang kapten yang gagal menutup ruang gerak lawan di kotak penalti.
Apalagi, Manchester United juga sedang dihadapkan pada masalah tumpulnya barisan striker.
Baca Juga: Bukan Liverpool atau Manchester United, Sultan Anyar Liga Inggris Jadi Klub Tersibuk Pasca-Natal
Sejak ditangani Rangnick, Red Devils tak pernah bisa mencetak lebih dari satu gol per partai.
Masing-masing partainya adalah melawan Crystal Palace (1-0), Young Boys (1-1), Norwich (1-0), dan Newcastle (1-1).
Bayangkan jika paceklik gol tersebut dibarengi dengan keroposnya penampilan kiper sebagai benteng terakhir bagi tim.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | manutd.com, whoscored.com |
Komentar