Kenangan pahit terjadi kala Indonesia menghadapi Singapura pada pertandingan leg pertama final Piala AFF.
Perlu diketahui, pada Piala AFF 2004, laga final untuk pertama kalinya digelar dengan sistem kandang-tandang.
Baca Juga: Respon Legenda Timnas Indonesia Seusai Skuad Garuda Kalah Telak dari Thailand
Pada leg pertama, timnas Indonesia tampil sebagai tuan rumah di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 8 Januari 2005.
Waktu itu, Garuda yang ditangani Peter White juga kemasukan gol cepat oleh pemain Singapura, Daniel Bennet.
Gol Daniel Bennet pada menit ketiga bertahan selama 17 tahun sebelum akhirnya dipecahkan Chanathip Songkrasin tadi malam.
Artinya, Indonesia kembali mengulangi dan bahkan menciptakan rekor baru sebagai tim paling cepat kebobolan di final Piala AFF.
Baca Juga: Alasan Persib Tidak Gelar Uji Coba Jelang Arungi Putaran Kedua Liga 1
Gol pembuka Daniel Bennet membantu Singapura menang dengan skor 1-3 pada leg pertama final Piala AFF 2004.
Indonesia kemudian dipaksa mengubur harapan juara karena kalah 1-2 atas Singapura pada leg kedua di Stadion National, 16 Januari 2004.
Beralih ke masa kini, peluang Indonesia merasakan juara Piala AFF 2020 juga menipis mengingat Shin tae-yong dan pasukannya sudah kemasukan empat gol dari Thailand.
Namun, peluang Indonesia membalikkan keadaaan masih ada pada leg kedua final yang akan berlangsung Sabtu 1 Januari 2022 mendatang.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar