BOLASPORT.COM - Dalam waktu yang berdekatan, penggemar Inter Milan menunjukkan sikap berbeda kepada Romelu Lukaku dan Jose Mourinho.
Romelu Lukaku sempat mengutarakan harapannya untuk kembali memperkuat Inter Milan saat melakukan wawancara dengan Sky Sport Italia baru-baru ini.
Dalam kesempatan yang sama, Lukaku juga mengutarakan permintaan maafnya untuk penggemar Inter Milan dan menyebut mereka sebagai suporter terbaik.
"Jujur dari dalam lubuk hati paling dalam, saya berharap bisa kembali ke Inter, bukan di saat saya akan pensiun tapi ketika masih di level tertinggi untuk memenangi lebih banyak trofi," tutur Lukaku, dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
"Saya selalu memikirkan Milan, Milan, dan Milan. Suporter Inter Milan adalah yang terbaik dan momen terbaik saya hadir bersama klub ini," ujar Lukaku menambahkan.
Baca Juga: Meski Lukaku Sudah Minta Maaf, Tuchel Bilang Bau Busuknya Masih Tertinggal
Namun, penggemar Inter tampaknya tak mau lagi menerima Lukaku dan membalasnya dengan spanduk berisi pernyataan yang menunjukkan amarah.
Sikap fan Inter ini sangat berbeda kepada mantan pelatih Nerazzurri, Jose Mourinho, yang disambut dengan hangat.
Fan Inter Milan memasang spanduk di Stadion San Siro tak lama setelah interviu Lukaku.
Dalam spanduk itu, suporter Inter menulis: "Tidak peduli siapa yang berlari menjauh saat hujan, yang berharga adalah yang masih bertahan di tengah badai. Selamat tinggal, Romelu."
Tak berselang lama, penggemar Inter kembali menjadi sorotan setelah mereka menyambut pelatih AS Roma, Jose Mourinho.
Jose Mourinho tiba di Milan untuk pertandingan pekan ke-20 Liga Italia antara AS Roma dan AC Milan pada Kamis (6/1/2021) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Juru taktik asal Portugal itu tak hanya disambut oleh para penggemar Inter, tapi juga diberi kenang-kenangan berupa plakat.
Plakat itu berisi tulisan, "Untuk Tuan Jose Mourinho. Karier profesional Anda akan membawa Anda ke mana saja, tetapi Anda akan tetap menjadi salah satu dari kami."
Mourinho kemudian berpose dengan fan Inter Milan dan membawa hadiah itu bersamanya ke hotel tim.
Sejak meninggalkan Inter Milan pada 2010, Mourinho memang telah melatih di lima klub berbeda.
Namun, penggemar Inter mengingatkan Mourinho bahwa dia akan tetap menjadi bagian dari Nerazzurri.
La Curva Nord dell'#Inter ha voluto consegnare una targa a Jose #Mourinho, arrivato a Milano per #MilanRoma.
"A Mister Jose Mourinho. La tua carriera lavorativa ti potrà portare ovunque ma sei e resterai uno di noi" pic.twitter.com/8ULukyxZ9u
— Daniele Mari (@marifcinter) January 5, 2022
Selama menangani Inter, Mourinho berjasa dengan mempersembahkan treble winner pada musim 2009-2010, membawa klub meraih gelar Liga Italia, Liga Champions, dan Coppa Italia.
Baca Juga: Anggap Skuad AC Milan Sudah Lengkap, Stefano Pioli Hanya Butuh Bek Anyar
Sementara itu, Lukaku juga sebenarnya bukan pemain yang sama sekali tidak memberikan kontribusi untuk Inter.
Selama dua musim membela klub berjulukan Nerazzurri tersebut, Lukaku dipercaya tampil dalam 95 laga dan mencetak 64 gol.
Penyerang asal Belgia tersebut juga mengantar Inter Milan menjuarai Liga Italia pada musim 2020-2021.
Namun, para penggemar geram saat Lukaku memutuskan meninggalkan Inter Milan pada awal musim 2021-2022.
Mereka menilai Lukaku hengkang dari Inter menuju Chelsea hanya demi uang.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | TWITTER.COM/MARIFCINTER |
Komentar