Akan tetapi, prestasi itu terjadi pada 2016. Sejak saat itu McGregor hanya sekali menang, itu pun saat berlaga di kelas welter.
Michael Bisping angkat bicara mengenai polemik mengenai rencana pertarungan antara Oliveira dan McGregor.
Mantan juara kelas menengah mengambil posisi tidak memihak.
Bisping akan memaklumi jika UFC akhirnya menunjuk McGegor sebagai penantang gelar berikutnya bagi Oliveira.
Baca Juga: Prediksi Jalannya Laga MMA antara CEO ONE Championship vs Bos UFC
Nama besar dan daya tarik McGregor yang berada di atas rata-rata menjadi jaminan bahwa pertarungannya akan ditonton banyak orang.
Bisping pun enggan menyalahkan McGregor.
Malahan menurutnya, pihak yang bertanggung jawab adalah penggemar UFC, entah mereka yang mendukung McGregor atau membencinya.
"Kenapa McGregor memotong antrean? Coba tebak? Seperti yang saya katakan, ini adalah duel dengan bayaran besar," kata Bisping, dikutip BolaSport.com dari BJPENN.com.
"Ini soal tayangan berbayar. Inilah UFC dan mereka, melihat sejarah, menjadwalkan pertarungan yang diinginkan orang-orang."
"Jadi jika Anda tidak senang Conor memotong antrean dan melawan sang juara walau tidak masuk peringkat, jangan salahkan Conor."
"Jangan salahkan Dana White, jangan salahkan UFC. Salahkan diri Anda sendiri, karena Anda yang paling bertanggung jawab."
Baca Juga: Cukup Tiga Kali, Dustin Poirier Tak Perlu Lawan Conor McGregor Lagi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar