Menurut Pimblett, hal itu karena keterampilan bertarung Oliveira tidak akan mempan ketika menghadapi The Highlight.
Oliveira merupakan petarung yang unggul dalam ground fighting, sehingga dia akan berusaha memaksa lawan untuk masuk ke dalam wilayahnya.
Pimblett melihat bahwa jagoan Brasil itu tidak akan bisa membawa Gaethje untuk bertarung di tanah.
Dengan kondisi itu tentu membuat Gaethje leluasa mengalahkan Oliveira dengan adu striking.
Baca Juga: Tantangan Tyson Fury ke Jagoan kelas Berat UFC Disebut Cuma Cari Atensi
"Saya pikir itu akan menjadi Justin Gaethje," kata Pimblett dalam menentukan juara kelas ringan di akhir tahun 2022, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Saya sangat menyukai Charles Oliveira. Dia brilian. Maksud saya dia sangat bagus."
"Tapi saya sama sekali tidak bisa melihat Gaethje jatuh ke kanvas bersamanya."
"Tidak bisa melihat Gaethje bakal diturunkan ke kanvas. Jadi saya bisa melihat Gaethje akan menumbangkannya," tuturnya melanjutkan.
Baca Juga: Pendatang Baru UFC Sok Jagoan, Dustin Poirier Yakin Bisa Dibikin Tumbang
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | sportskeeda.com |
