Menanggapi hal tersebut, Sandiaga akan berusaha mewujudkan permintaan fasilitas selama memungkinkan.
"Akan tetapi untuk yang permintaan tambahan dari warga, ini permintaan Presiden langsung dan diinstruksikan kepada Pak Basuki (Menteri PUPR) dan saya utamakan Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta) buat kedepannya," kata Sandiaga.
Dalam kunjungannya di Desa Mong, Sandiaga melakukan pengecekan langsung fasilitas penginapan.
Jumlah ketersediaan akomodasi di Lombok hanya 23.000 penginapan dengan tambahan Sarhunta sekitar 400 unit.
Baca Juga: Filosofi Shin Tae-yong Mau Ditiru dalam Persiapan MotoGP Indonesia
Permasalahan penginapan menjadi salah satu isu yang perlu diselesaikan menjelang MotoGP Indonesia.
"Sudah banyak, tempat yang terfasilitasi dan dipesan untuk MotoGP," tutur Sandiaga.
"Nanti sebagai alternatifnya bisa diarahkan ke homestay, cabin atau glamping, hingga cruise dan juga keterlibatan masyarakat setempat."
"Dan akan kami hadirkan pendampingan, karena bukan hanya membangun fisiknya tapi juga membangun masyarakat dan SDM-nya," imbuhnya.
Baca Juga: Antuasiasme Tonton MotoGP Indonesia 2022 Besar, Tiket Termahal Terjual Habis
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar