BOLASPORT.COM - Partisipasi Marc Marquez dipandang akan membawa dampak positif bagi MotoGP yang sedang mengalami masa transisi.
Tahun 2022 akan menjadi tahun pertama MotoGP tanpa pembalap bintang, Valentino Rossi.
Dampak yang dibawa juara dunia sembilan kali tersebut terhadap meningkatnya popularitas MotoGP sulit untuk dibantah.
Untungnya, MotoGP sudah bersiap sejak prestasi The Doctor mulai meredup dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Penurunan Prestasi Valentino Rossi Justru Selamatkan Masa Depan MotoGP
Kompetisi yang makin sengit berkat aturan konsesi dan penyeragaman komponen penting menjadi daya tarik baru yang mencoba ditonjolkan pada MotoGP.
Membuat persaingan lebih menarik saja tidak cukup.
MotoGP dinilai tetap memerlukan sosok karismatik yang membuat penggemar mau mengikuti jalannya lomba dari awal sampai akhir.
Dan Marc Marquez adalah sosok yang sesuai dengan kriteria tersebut.
Baca Juga: Tahun Baru, Era Baru Juga di MotoGP?
Kesuksesan dan kontroversi dalam perjalanan karier membuat Marquez memiliki barisan pendukung (fans) dan pembenci (haters).
Di samping masalah karakter, Si Semut dari Cervera memiliki nilai penting dalam kejuaraan karena menjadi pembalap terakhir yang mampu mendominasi.
Ujung tombak tim Repsol Honda tersebut sukses memasang standar yang sulit untuk disamai.
Mengalahkan juara dunia delapan kali tersebut pun akan memberi pengakuan ekstra bagi pembalap yang ingin dijadikan ikon kejuaraan berikutnya.
Baca Juga: Marquez Tak Kapok Menantang Bahaya, Dia Bilang Duduk di Rumah Saja kalau Mau Aman
MotoGP Aragon pada musim lalu buktinya.
Aksi salip-menyalip antara Marquez dan Francesco Bagnaia (Ducati) mengundang atensi hingga menjadikan GP Aragon sebagai salah satu seri yang paling viral.
Juara bertahan, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), sudah merasakan "efek Marquez".
Musim debut El Diablo pada MotoGP dinilai tinggi menyusul duel-duel sengitnya dengan Marquez dalam beberapa balapan.
Baca Juga: Karena 1 Alasan, Suksesor Valentino Rossi Ngebet Duel Lawan Marc Marquez Lagi
Bukan berarti Marquez berlomba hanya untuk diharapkan kalah. Skenario lain juga tak kalah menarik.
Trofi kesembilan (atau berikutnya) bagi Marquez akan menyempurnakan narasi kembalinya sosok jawara setelah hampir dua tahun berkutat dengan cedera serius.
Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, berani menjamin bahwa kejuaraan akan makin meriah dengan keterlibatan Marquez.
Bukan hanya sekadar terlibat tentunya, Marquez diharapkan bisa kembali menunjukkan tajinya dengan bersaing untuk posisi terdepan.
Baca Juga: Walau Babak Belur Dihantam Cedera, Marquez Masih Bisa Kejar Rekor Gelar Terbanyak
"Kita semua ingin Marquez hadir. Dengan dia di lintasan maka kejuaraannya akan menjadi luar biasa, dijamin," kata Pernat, dilansir dari GPOne.
"Pada balapan pertama di Qatar dia akan berlomba, kita ingin dia bersaing dengan Bagnaia dan Quartararo. Itu akan menjadi pertunjukan luar biasa."
Marquez sendiri masih berjuang untuk bisa kembali ke lintasan tepat pada waktunya.
Setelah penglihatannya dinyatakan mengalami peningkatan pesat, Marquez berpacu dengan waktu untuk bisa tampil sejak tes pramusim pertama.
Baca Juga: Leganya Rossi Saat Diberi Tahu Satu-satunya Rival yang Tak Pernah Dikalahkannya di MotoGP
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar